Siap Disajikan sebagai Makanan, Ratusan Kucing Berhasil Diselamatkan

15 Juni 2020, 14:31 WIB
ILUSTRASI Kucing Gurun*/pixabay /

PR BEKASI - Sekitar tujuh ratus kucing di Tiongkok Utara dikabarkan telah diselamatkan setelah dikurung dalam kandang sempit di salah satu halaman belakang hotel.

Dikutip dari Daily Mail oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com, menurut laporan pihak berwenang setempat ratusan kucing tersebut akan disajikan sebagai makanan.

Rekaman proses penyelamatan ratusan kucing yang dikurung ini sontak membuat sejumlah warganet terharu dan emosi.

Baca Juga: Jokowi Persilakan Penegak Hukum ‘Gigit’ Pejabat yang Punya Niat Korupsi Uang Penanganan Virus Corona

Dalam rekaman itu juga terlihat, hewan mamalia tersebut nampak kurus dan mengeong lemah kesakitan saat dijejalkan dalam kandang berkarat di Linfen, Provinsi Shanxi, Tiongkok.

Rekaman penyelamatan tersebut viral usai salah seorang bermarga Li mengunggahnya di media sosial.

Li menemukan kucing-kucing di halaman belakang hotel setelah diberitahu oleh beberapa pekerja yang bekerja di tempat tersebut.

Baca Juga: Pecinta Film Garis Keras, Keliling Dunia Selama 5 Tahun Demi Bisa Remake Adegan Film Ternama

Ia mengatakan kepada wartawan bahwa hewan-hewan itu telah dibawa dari berbagai tempat dan menunggu waktu untuk diangkut.

Terkejut melihat ratusan kucing terperangkap dalam kandang kecil, terdengar dalam rekaman itu Li mengatakan, "Ratusan kucing di sini. Mereka menunggu untuk disajikan sebagai makanan di atas meja. Bantu mereka."

Penyelamat Hewan Kecil Linfen kelompok penyelamat lokal dengan segera tiba di tempat kejadin setelah melihat unggahan Li.

Baca Juga: Bintang Emon Difitnah Pakai Narkoba, Rekan Komika Berikan Dukungan

Kelompok penyelamat itu mengatakan bahwa semua kucing yang jumlahnya sekitar 700 atau lebih telah diselamatkan dan dirawat oleh para sukarelawannya dan akan dikembalikan setelah dirasa kondisinya membaik.

"Kami telah memindahkan hampir semuanya ke kandang hewan peliharaan. Kami memberi mereka air dan makanan. Dokter hewan memeriksa apakah ada kucing yang terluka dan sakit," kata seorang juru bicara.

Salah satu klip video yang dirilis oleh organisasi menujukkan pihak kepolisian Linfen tiba di hotel tak lama setelah kejadian.

Baca Juga: Meski Objek Wisata Sudah Dibuka, Ridwan Kamil Tegaskan Wisatawan Luar Jabar Belum Boleh

Sejak adanya kasus penyekapan ratusan kucing yang akan dijadikan sebagai makanan, otoritas setempat dikabarkan sedang menyediliki lebih lanjut perihal masalah ini.

Kejadian ini mencuat luas ketika Tiongkok telah meningkatkan upaya perlindungannya kepada sejumlah hewan-khususnya satwa liar-setelah adanya pandemi virus corona atau Covid-19.

Para ahli di Tiongkok pada Januari 2020 mengatakan bahwa Covid-19 kemungkinan besar telah menginfeksi ke manusia dari hewan liar yang dijual sebagai makanan di pasar Wuhan, Tiongkok.

Baca Juga: Komentari Tuntutan Pelaku Penyiram Novel Baswedan, Bintang Emon Dituding Gunakan Narkoba

Pada bulan berikutnya, Pemerintah Tiongkok memblokir semua perdagangan dan konsumsi hewan liar dengan undang-undang sementara sebagai tanggapan terhadap krisis kesehatan.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Daily Mail

Tags

Terkini

Terpopuler