Korea Utara Dilanda Penyakit Demam, Satu Orang Pekerja Konstruksi Tewas

25 Mei 2023, 15:57 WIB
Ilustrasi. Seorang pekerja tewas akibat terkena demam di Korea Utara. /Pexels/

PATRIOT BEKASI - Belakangan ini Korea Utara digemparkan dengan merebaknya penyebaran penyakit demam.

Namun pemerintah setempat belum bisa memastikan, penyakit tersebut adalah Covid atau bukan.

Pasalnya belum ada dilakukan penelitian terhadap yang bersangkutan.

Masyarakat yang terpapar demam yakni dari kalangan pekerja dan tentara yang terlibat dalam pekerjaan konstruksi.

Baca Juga: Dulu Jadi Pemandangan Langka, Kini Masjid di Jepang Meningkat 7 Kali Lipat, Indonesia Punya Andil?

Bahkan dikabarkan terdapat satu orang dinyatakan meninggal atas kasus tersebut.

Adapun masyarakat dan tentara yang terkena demam menganggapnya sebagai penyakit radang paru-paru dan flu.

Sementara pihak para ahli belum menyatakan bahwa penyakit tersebut adalah serangan Covid-19 gelombang kedua, karena kurangnya transparansi tentang masalah kesehatan di Korea Utara khususnya para pekerja yang terserang penyakit tersebut.

"Kemarin pagi, di dekat Stasiun Hyesan, seorang pekerja stormtrooper berusia 35 tahun ditemukan tewas," ujar warga setempat.

Baca Juga: Argentina Bakal Cemas Lawan Timnas Indonesia 19 Juni 2023, Tim Garuda 10 Match Tak Terkalahkan di Kandang

"Dia menderita radang paru-paru dan dirawat di rumah sakit, tetapi mereka mengusirnya dari rumah sakit ketika gejalanya tidak membaik. Dia meninggal di jalan dekat Stasiun Hyesan dalam perjalanan pulang," sambungnya dikutip Patriot Bekasi dari Radio Free Asia Kamis, 25 Mei 2023,

Menurut pihak berwenang mengatakan, jika itu adalah wabah Covid, itu kemungkinan akan menghentikan pembukaan perbatasan dengan China.

Sejauh ini, telah dibuka akses hubungan untuk angkutan laut, kereta api, dan truk terbatas.***

Editor: M Hafni Ali

Sumber: Radio Free Asia

Tags

Terkini

Terpopuler