Emmanuel Macron Positif Covid-19, Pemimpin Eropa Panik dan Ramai-ramai Lakukan Isolasi Mandiri

- 18 Desember 2020, 07:35 WIB
Presiden Prancis, Emmanuel Macron dinyatakan positif covid-19.
Presiden Prancis, Emmanuel Macron dinyatakan positif covid-19. /Aljazeera

PR BEKASI - Pejabat tinggi dan kepala negara di Eropa tengah was-was dan mereka ramai-ramai melakukan isolasi mandiri.

Bukan tanpa alasan, mereka telah melakukan kontak langsung dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron yang dinyatakan positif Covid-19 pada Kamis, 17 Desember 2020.

Diketahui bahwa pengumuman dari Istana Kepresidenan Elysee pada Kamis telah mendorong upaya pelacakan dan penelusuran hingga seluruh Eropa.

Hal tersebut terjadi setelah dilakukannya pertemuan antara pemimpin Prancis itu dengan kepala pemerintahan Uni Eropa dalam beberapa hari terakhir ini.

Baca Juga: Hanya Bermodal Tebak Kata Sandi, Peretas Ini Klaim Berhasil Kuasai Twitter Donald Trump

Selanjutnya, kantor Kepresidenan Prancis mengengatakan bahwa pemimpin Prancis yang kini berusia 42 tahun itu, mengurus negara dari jarak jauh setelah menjalani karantina di Istana Elysee bersama istrinya Brigitte.

"Diagnosis ini dibuat setelah tes PCR yang dilakukan pada permulaan gejala pertama," kata kantor Kepresidenan, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Jumat, 18 Desember 2020.

Pihak kantor Kepresidenan juga menolak untuk memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai kondisi Emmanuel Macron atau gejala yang ia alami.

Selanjutnya, Emmanuel Macron akan membatalkan semua perjalanan yang akan datang termasuk kunjungannya pada 22 Desember mendatang ke Lebanon, ketika dia telah memimpin upaya internasional untuk menyelesaikan krisis politik di sana.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x