PR BEKASI - Israel dikabarkan tengah mengupayakan kesepakatan normalisasi hubungan dengan negara Muslim kelima selama masa jabatan Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump.
Diketahui bahwa masa pemerintahan Trump akan segera berakhir bulan depan yang kemudian digantikan oleh Presiden terpilih AS, Joe Biden.
Hal tersebut diungkapkan oleh seorang Menteri pemerintah Israel kepada Ynet TV pada Rabu, 23 Desember 2020 kemarin.
Baca Juga: Simak Daftar Destianasi Wisata dan Area Publik yang Ditutup Sementara Pemprov DKI Jakarta
Selanjutnya, Gedung Putih telah menjadi perantara normalisasi hubungan antara Israel dan sejumlah negara Muslim yakni, Uni Emirat Arab, Bahrain, Sudan dan Maroko pada tahun ini.
Maroko menjadi tuan rumah delegasi Israel-AS pada hari Selasa lalu untuk merampungkan proses diplomatik dengan Israel.
"Kami sedang bekerja ke arah itu," kata Menteri Kerja Sama Regional Israel Ofir Akunis kepada Ynet TV, ketika ditanya apakah negara kelima dapat menandatangani kesepakatan normalisasi sebelum Trump mundur pada 20 Januari 2020 mendatang, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Kamis, 24 Desember 2020.
Baca Juga: WHO Gegas Lakukan Pertemuan Terkait Munculnya Varian Baru Covid-19, Ada Apa?
Menurutnya, AS juga akan mengumumkan tentang negara lain yang melakukan normalisasi hubungan dengan Israel.