Glacial lake outburst flood (GLOF): terjadi ketika bendungan yang berisi danau glasial, gagal menahan tekanan dahsyat dari air danau beku dilapisan atas terhadap lapisan bawah yg mulai mencair.
????: GLOF di Uttarakhand, India, 7 February 2021 via World Landform ,(ig). pic.twitter.com/smfg9dsjhr— Semesta Sains (@semestasains) February 8, 2021
Baca Juga: Intensitas Curah Hujan Masih Tinggi, BMKG Keluarkan Peringatan untuk Warga Semarang dan Jateng
Om Prakash adalah Kepala Menteri negara bagian Uttarakhand tempat insiden itu terjadi.
Seorang saksi melaporkan bahwa dinding debu, batu, dan air jatuh saat longsoran salju di lembah sungai.
"Peristiwa itu terjadi sangat cepat, tidak ada waktu untuk memperingatkan siapa pun," kata warga bernama Sanjay Singh Rana, yang tinggal di hulu desa Raini.
"Saya merasa bahwa bahkan kami akan tersapu," katanya, melanjutkan.
Selain itu, penduduk setempat khawatir orang-orang yang bekerja di proyek pembangkit listrik tenaga air di dekatnya tersapu.
Baca Juga: Menteri PUPR Basuki Sebut Banjir Semarang Siklus 50 Tahun, Andi Arief: Harusnya Bisa Diperhitungkan
Serta, penduduk desa yang berkeliaran di dekat sungai mencari kayu bakar atau menggembalakan ternak mereka, kata Rana.
"Kami tidak tahu berapa banyak orang yang hilang," katanya.
Dikutip dari NDTV, berdasarkan informasi dari Dirjen Kepolisian Uttarakhand Ashok Kumar kepada ANI, ada 16 orang yang terjebak di terowongan bawah tanah di bendungan Tapovan.