85 Persen Efektif, Hasil Riset di Rumah Sakit Israel Sebut Vaksin Covid-19 Pfizer Cukup 1 Kali Suntik

- 20 Februari 2021, 08:07 WIB
Australia menyetujui vaksin Pfizer, memperingatkan pasokan AstraZeneca global yang terbatas
Australia menyetujui vaksin Pfizer, memperingatkan pasokan AstraZeneca global yang terbatas /The Washington Post

Sebelumnya, Pfzier mengatakan bahwa rejimen dosis alternatif vaksin belum dievaluasi.

Baca Juga: Kritik Tudingan PDIP Soal Museum SBY-Ani, Yan Harahap: Bicara Atas Nama Rakyat, Tapi Bansos ‘Dirampok’

Selanjutnya, juga terkait keputusan mengenai ini berada di tangan otoritas kesehatan masing-masing negara.

Riset Sheba memperlihatkan dari 7.214 tenaga kesehatan yang menjadi relawan dalam riset ini mendapat suntikan dosis pertama vaksin Covid-19 pada Januari 2021 lalu.

Dalam tempo 15 – 28 hari dikabarkan bahwa terjadi penurunan gejala Covid-19.

Baca Juga: Twitter Diblokir oleh Marzuki Alie Usai 'Buka Kartu' Dalang Kudeta Demokrat, Cipta Panca: Norak Dia, Baperan

Secara keseluruhan ada pengurangan infeksi, termasuk pada kasus-kasus Covid-19 yang tanpa gejala.

Kemudian disebutkan bahwa hanya terdeteksi oleh pengujian sebanyak 75 persen.***

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x