Tak Terima Orang Tua Akan Cabut Biaya Hidupnya, Pengangguran 41 Tahun Lulusan Oxford Ajukan Gugatan Hukum

- 14 Maret 2021, 06:04 WIB
Pengangguran lulusan Oxford berusia 41 tahun tuntut orang tuanya atas jaminan pembiayaan seumur hidup.
Pengangguran lulusan Oxford berusia 41 tahun tuntut orang tuanya atas jaminan pembiayaan seumur hidup. /Pixabay/stevepb/Pixabay

PR BEKASI - Setelah usia tertentu, terlebih jika mencapai usia dewasa, setiap orang tua pastinya beharap anaknya sudah mampu untuk menghadapi dunia dan bisa mengambil tanggung jawab serta mampu menjaga dirinya sendiri.

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari India Times pada Minggu, 14 Maret 2021, akan tetapi untuk beberapa orang ternyata jalan itu tidak terlalu mulus seperti yang dibayangkan.

Sebagai contoh adalah seorang lulusan Universitas Oxford yang kini telah berusia 41 tahun dan menganggur, yang menyeret orang tuanya ke pengadilan dalam upaya memaksa mereka untuk membayar biaya hidup pria tersebut sampai dirinya meninggal atau seumur hidup.

Siddiqui yang memiliki gelar sarjana hukum dari Universitas Oxford adalah seorang pengacara terlatih dan bahkan pernah bekerja untuk serangkaian firma hukum.

Baca Juga: Hotel Beruang Kutub Pertama di Dunia Menarik para Tamu Sekaligus Kecaman Pembela Hak-Hak Hewan

Baca Juga: Janji Sekutu Pulihkan Demokrasi Myanmar Diwarnai Tewasnya 5 Orang saat Peringati Pemberontakan 8888

Baca Juga: KPK Sita Rumah Mantan Stafsus Edhy Prabowo di Cikarang 

Pengacara lulusan Oxford tersebut telah menganggur sejak 2011 hingga saat ini dia tengah menuntut orang tuanya yang tinggal di Dubai, Uni Emirat Arab, untuk mendukung kehidupannya secara finansial seumur hidup.

Orang tua Siddiqui yang tinggal di Dubai telah mengizinkannya hidup tanpa sewa di flat senilai 1 juta poundsterling (sekitar Rp20 miliar), yang dimiliki oleh pasangan tersebut di dekat Hyde Park, London, selama 20 tahun.

Tak hanya itu, orang tuanya juga telah memberinya uang lebih dari 400 poundsterling (skeitar Rp8 juta) seminggu untuk membantunya membayar tagihan yang dimiliki.

Namun, saat ini orang tuanya itu ingin memotong uang tunjangan keuangan kepada Siddiqui karena ada perselisihan keluarga yang terjadi.

Baca Juga: Sri Lanka Akan Tutup 1000 Madrasah dan Larang Penggunaan Burkak Atas Alasan Keamanan Nasional

Baca Juga: Pagar Pembatas Sebuah Universitas Ambruk dari Lantai Empat, 7 Mahasiswa Tewas 

Karena tidak menganggap enteng keputusan orang tuanya itu, Siddiqui mengajukan gugatan terhadap orang tuanya dengan alasan bahwa dia masih berhak atas biaya kehidupannya selama  seumur hidup.

Kasus terhadap orang tua yang mengeklaim biaya hidup dibatalkan pada tahun lalu oleh hakim pengadilan keluarga dan sekarang akan disidangkan di Pengadilan Banding.

Sebelumnya, Siddiqui juga telah mengambil tindakan hukum terhadap Universitas Oxford pada tahun 2018 dan meminta ganti rugi dari mereka karena dia mengeklaim kalau pengajaran yang diberikan tidak memadai sehingga berdampak terhadap gelar yang diraihnya.***

 

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: India Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah