Serangan Artileri Suriah Hantam Rumah Sakit di Tengah Gencatan Senjata, 5 Warga Sipil Tewas

- 21 Maret 2021, 20:54 WIB
 Fasilitas medis telah dihantam beberapa kali di wilayah Idlib selama perang, serangan yang sebagian besar dilakukan oleh pemerintah dan pasukan sekutu. /REUTERS/Ammar Abdullah
Fasilitas medis telah dihantam beberapa kali di wilayah Idlib selama perang, serangan yang sebagian besar dilakukan oleh pemerintah dan pasukan sekutu. /REUTERS/Ammar Abdullah /

Wilayah Idlib adalah rumah bagi 2.9 juta orang, dua pertiganya mengungsi dari rumah mereka karena konflik, kata PBB.

Gencatan senjata yang ditengahi oleh pendukung pemberontak Turki dan sekutu rezim Rusia Maret lalu membendung serangan militer rezim selama berbulan-bulan di benteng yang menewaskan ratusan warga sipil.

Kebijakan tersebut juga telah membuat lebih dari satu juta orang Suriah mengungsi dari rumah mereka.

Baca Juga: H-1 Pengumuman SNMPTN 2021, Berikut Link Pengumuman dan 12 Link Mirror yang Dapat Digunakan

"Sejak itu sebagian besar telah diadakan meskipun terjadi pelanggaran berulang termasuk serangan udara Rusia di wilayah tersebut," menurut Observatorium Suriah.

Fasilitas medis telah dihantam beberapa kali di wilayah Idlib selama perang, serangan yang sebagian besar dilakukan oleh pemerintah dan pasukan sekutu.

Dokter untuk Hak Asasi Manusia yang berbasis di Amerika Serikat telah mendokumentasikan 598 serangan terhadap setidaknya 350 fasilitas perawatan kesehatan terpisah di Suriah sejak Maret 2011.

Sebagian besar dari serangan tersebut diduga dilakukan oleh pemerintah Suriah dan pasukan sekutu, termasuk Rusia.

Dalam periode 10 tahun yang sama, setidaknya 930 personel medis tewas, kata kelompok hak asasi tersebut.

Antara 2016 dan 2019, Organisasi Kesehatan Dunia mendokumentasikan hingga 337 serangan terhadap situs perawatan kesehatan di barat laut Suriah.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah