Nenek Korban Penyerang di AS Berniat Sumbangkan Kembali Dana sebesar Rp1.8 Miliar untuk Lawan

- 25 Maret 2021, 16:31 WIB
Xie Xiaozhen nenek yang mendapat sumbangan dari komunitas Asia-Amerika berencana untuk menyumbangkan kembali dana yang ia terima.
Xie Xiaozhen nenek yang mendapat sumbangan dari komunitas Asia-Amerika berencana untuk menyumbangkan kembali dana yang ia terima. /GoFundMe/John Chen/

Serangan terhadap Xie, yang berimigrasi dari China ke AS pada 1995, terjadi pekan lalu pada Rabu, 17 Maret 2021 - sehari setelah seorang pria menembak dan membunuh delapan orang di spa di kawasan Atlanta. Enam dari korban adalah wanita Asia.

Banyak orang, termasuk Senator AS Tammy Duckworth, mengatakan itu adalah kejahatan bermotif rasial.

Namun, pelaku bersenjata yang berkulit putih itu, mengatakan kepada penyelidik bahwa dia mengalami kecanduan seks yang mendorongnya melakukan kekerasan.
Aparat penegak hukum tidak mengaitkan kejahatan dengan ras.

Pembunuhan spa dan serangan terhadap Xie terjadi di tengah lonjakan serangan terhadap orang Asia di sebagian Dunia Barat sejak pandemi Covid-19 dimulai setahun yang lalu.

Di AS, kejahatan rasial terhadap orang Asia meningkat 149 persen dari 2019 hingga 2020, menurut The Center for the Study of Hate and Extremism di University of California, Berkeley.

Secara keseluruhan, kejahatan rasial di Amerika turun 7 persen pada tahun 2020, studi tersebut menemukan.

Pada 17 Maret, video Xie menjadi viral. Dia menangis dan meneriaki seorang pria, yang teridentifikasi sebagai Steven Jenkins, pria kulit putih berusia 39 tahun.

Pria kulit putih itu meninju wajah Xie dalam serangan yang tidak beralasan sehingga mukanya berdarah.

Xie spontan meyerang balik dan memukuli pria kulit putih itu dengan papan kayu.

Departemen kepolisian San Francisco mendakwa Jenkins dengan dua dakwaan penyerangan dan pelecehan lansia.
Mereka sedang menyelidiki apakah dia termotivasi oleh bias rasial.***

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Asia One


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah