Militer Israel Sebut Lebih dari 1.500 Roket Ditembakkan dari Palestina oleh Hamas

- 13 Mei 2021, 15:24 WIB
Pasukan Pertahanan Israel mengatakan lebih dari 1.500 roket itu dtembakkan Hamas ke Israel.
Pasukan Pertahanan Israel mengatakan lebih dari 1.500 roket itu dtembakkan Hamas ke Israel. /Amir Cohen/Reuters

PR BEKASI - Militan gerakan dari Palestina, Hamas, telah menembakkan lebih dari 1.500 roket ke Israel.

Lontaran lebih dari 1.500 roket itu dtembakkan Hamas ke Israel sejak awal memburuknya situasi di perbatasan daerah kantong Palestina pada Senin, 10 Mei 2021 lalu.

Kabar roket yang ditembakkan Hamas dari Palestina tersebut disampaikan oleh Pasukan Militer Israel di akun media sosial mereka.

"Dalam 3 hari terakhir Hamas telah menembakkan 1.500+ roket dari Gaza ke Israel," kata Pasukan Militer, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Russian News Agency pada Kamis, 13 Mei 2021.

Mereka juga mengatakan tembakan rudal tersebut telah meneror warga sipil sejauh 90 mil jauhnya.

Baca Juga: Gal Gadot Sebut Israel Pantas Merdeka dan Aman usai Aksi Brutal ke Palestina, Warganet Geram

"Hamas mengharapkan tanggapan," ujar mereka.

Sejak Senin, tentara Israel dan faksi Palestina di Jalur Gaza terus bertukar serangan roket.

Hal itu terjadi setelah adanya kerusuhan di Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur pada awal Mei.

Di mana lebih dari 700 warga Palestina menderita luka-luka.

Sebelumnya, Brigade Izz ad-Din al-Qassam, sayap militan gerakan Hamas yang menguasai Gaza, mengumumkan peluncuran rudal.

Baca Juga: Kaum Yahudi Israel Sering Disebut Pembuat Masalah, Ternyata Ini Rentetan Alasan di Baliknya

Dia menyatakan bahwa telah terjadi peluncuran lebih dari 200 rudal pada Selasa malam dan Rabu pagi menuju Tel Aviv dan Bersyeba.

Sebelumnya, kota Ashkelon dan Ashdod mengalami penembakan besar-besaran.

Dilaporkan ada enam warga Israel yang tewas dalam serangan.

Sementara itu, serangan yang dilontarkan Israel ke Palestina telah menuai banyak kecaman.

Baca Juga: Israel Kian Bringas, Aktris Palestina Masia Abd Elhadi Ditembak di Tengah Puncak Popularitas

Terutama dari komunitas muslim di seluruh dunia, terlebih serangan terjadi di saat umat muslim tengah merayakan Ramadan sampai saat ini di hari Idul Fitri.

Selain itu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sendiri telah menyoroti secara khusus konflik yang terjadi.

Erdogan menyatakan bahwa sudah kewajiban bagi setiap muslim untuk melindungi kehormatan kota suci Yerusalem.

"Merupakan kewajiban setiap Muslim untuk melindungi kehormatan, kehormatan, martabat dan martabat kota suci Yerusalem," tutur Erdogan di akun media sosialnya.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Russian News Agency


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah