Biadab! Warga Yahudi Keroyok Pria Arab, Aksinya Disiarkan Langsung di Stasiun TV Israel

- 15 Mei 2021, 11:48 WIB
Rekaman video yang menampilkan aksi penganiayaan yang diduga dilakukan warga Yahudi Israel terhadap seorang Arab disiarkan stasiun TV Israel.
Rekaman video yang menampilkan aksi penganiayaan yang diduga dilakukan warga Yahudi Israel terhadap seorang Arab disiarkan stasiun TV Israel. /Twitter

PR BEKASI – Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah warga Yahudi Israel diduga memukul dan menganiaya seorang pria diduga orang Arab menuai sorotan.

Aksi penganiayaan tersebut diduga terjadi di ibu kota Israel, Tel Aviv, dan beredar melalui siaran langsung yang ditayangkan oleh Channel 11 yang merupakan stasiun TV milik Israel.

Ironisnya, sejumlah wartawan dan juru kamera yang meliput kejadian itu tampak tidak berupaya untuk menghentikan aksi penganiayaan tersebut.

Baca Juga: Pemimpin Israel Sebar Hoaks soal Serangan Palestina, Pengamat: Membingungkan, Campuran Klaim Palsu dan Asli

Di sisi lain, kerumunan orang-orang yang diduga merupakan warga Yahudi terus melakukan penganiayaan, dan bahkan berniat akan menggantung korban.

Rekaman tersebut sontak mengejutkan banyak pihak, dan menuai kecaman dari berbagai pihak di seluruh dunia.

Dari rekaman tersebut, terlihat gerombolan orang Yahudi Israel yang mengelilingi korban, dan memukulinya secara terus menerus.

Pria tersebut diseret paksa keluar dari mobil. Kemudian ia ditendang dengan kejam secara terus menerus orang banyak orang.

Baca Juga: Taufik Damas soal Pengaruh Suara Indonesia di Konflik Palestina-Israel, Netizen: Maksimal Bilang 'Mengecam'

Pria tersebut terbaring lemah di tanah dalam keadaan tidak sadar. Tetapi sejumlah massa yahudi terus menendang dan memukulinya.

Penyerangan brutal tersebut disiarkan ke publik, tanpa ada satupun orang yang melerai dan menghentikan tindakan kejam itu. Bahkan polisi setempat pun tidak ada di sekitar wilayah kerusuhan.

“Kami sedang menyaksikan hukuman mati secara real time,” tutur salah seorang reporter TV Israel, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari IBTimes pada Sabtu, 15 Mei 2021.

Baca Juga: Cek Fakta: Vaksin Covid-19 untuk Palestina Disebut Cara Israel Habisi Perlahan Umat Islam, Ini Faktanya

"Tidak ada polisi disini,” lanjutnya.

Polisi terkesan menghindar untuk datang ke lokasi pengeroyokan, dan baru tiba 15 menit kemudian dengan kondisi korban yang sudah terbaring tidak sadarkan diri di tengah jalanan Tel Aviv.

Pria yang tidak disebutkan identitasnya itu kemudian dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis untuk menjalani perawatan intensif.

Kendati menuai sorotan dari banyak pihak, belum ada konfirmasi secara resmi terkait kebenaran narasi yang beredar atas aksi penganiayaan tersebut.

Meski begitu, kejadian ini terjadi saat tengah malam di ibu kota Israel, Tel Aviv, menyusul konflik yang kian memanas antara Israel dan Palestina.

Baca Juga: Cek Fakta: Vaksin Covid-19 untuk Palestina Disebut Cara Israel Habisi Perlahan Umat Islam, Ini Faktanya

Selain itu, sejumlah warga Yahudi Israel turun ke jalan dan berunjuk rasa di Bat Yam, sebuah kota di utara Tiberias, meneriakan ‘matilah orang Arab’, sambil merusakan toko-toko yang diduga milik orang Arab.

Tidak hanya itu, dilaporkan juga terdapat seorang pria yang digantung di kota Acre, dan seorang Arab yang ditembak di kota Lod.

Bahkan di kota Lod sejumlah warga yahudi membakar sinagog, toko, dan mobil, yang kemudian dideklarasikan oleh Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu sebagai situasi darurat.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: IBTimes


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x