Network
PR BEKASI - Menurut sebuah laporan menyatakan jumlah masjid di Amerika Serikat (AS) terus bertambah dengan total 2.769 masjid pada tahun 2020.
"Ini merupakan peningkatan 31 persen dari jumlah tahun 2010 sebanyak 2.106," kata laporan sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Anadolu Agency, Sabtu, 5 Juni 2021.
"Tidak diragukan lagi, kekuatan pendorong utama untuk peningkatan masjid adalah perluasan populasi Muslim di Amerika karena imigrasi dan tingkat kelahiran," ungkapnya.
Baca Juga: 319 Sekolah di Kota Bandung Siap Lakukan Uji Coba Pembelajaran Tatap Muka secara Terbatas
Laporan tersebut disponsori oleh Islamic Society of North America (ISNA), Center on Muslim Philanthropy, Institute for Social Policy and Understanding (ISPU) dan Association of Statisticians of American Religious Bodies (ASARB).
Jumlah peserta masjid juga bertambah, menurut laporan dengan judul "Masjid Amerika 2020: Tumbuh dan Berkembang," yang dirilis pada Rabu.
Menurut laporan itu, salat Jumat mingguan rata-rata juga naik dari 353 pada tahun 2010, menjadi 410 hadirin pada tahun 2020, meningkat 16 persen.
Baca Juga: Haji 2021 Batal, Kemenag: Bukan Hanya Indonesia, Semua Negara Belum Dapat Kuota
"Hampir tiga perempat (72 persen) masjid mencatat peningkatan kehadiran (shalat) Jum'at 10 persen atau lebih," tulis laporan tersebut.
