Selain itu, pihak Rumah Sakit diduga membiarkan pihak keluarga untuk mengobrak-abrik tumpukan jenazah pasien tanpa mengenakan alat pelindung.
Hal tersebut sontak menuai kecaman dari berbagai pihak, karena dinilai bertentangan dengan protokol kesehatan terkait penanganan jenazah pasien Covid-19.
Baca Juga: Pemerintah India Laporkan Kasus Covid-19 Alami Penurunan
"Sangat disayangkan dua petugas kamar mayat dan satu petugas keamanan membiarkan anggota keluarga di dalam kamar mayat. Ini ruangan yang sangat kecil," kata Dean Balaji Nathan.
"Rentannya tingkat keamanan di kamar mayat. Jenazah Covid-19 dibuang dari waktu ke waktu di siang hari, dan jumlahnya meningkat pada malam hari," tambahnya.
Baca Juga: India Rencana Bakal Longgarkan Lockdown, Kondisi Pandemi Covid-19 Mulai Pulih
Pihak otoritas setempat dikabarkan tengah melakukan investigasi untuk menindaklanjuti insiden tersebut.
Selain itu, penjaga keamanan yang bertugas di rumah sakit tersebut saat ini tengah ditangguhkan.***