Baca Juga: Jajak Pendapat: 43 Persen Warga Israel Percaya PM Naftali Bennett Akan Gagal
Naftali Bennett juga berjanji akan berusaha mengintegrasikan mereka nantinya.
"Kami akan memperkuat ikatan antara Negara Israel, dan orang-orang Yahudi dari diaspora. Kami akan merawat saudara-saudari kami di seluruh dunia, kami akan berjuang melawan gelombang antisemitisme," katanya.
Ia berujar pemerintahannya akan menjaga Israel sebagai negara Yahudi dan negara demokratis.
"Dan itu hanya bagian dari rencana kami. Seperti yang saya katakan, kami datang untuk bekerja. Untuk semua orang," kata Naftali Bennett.
Baca Juga: Naftali Bennett Lengserkan Benjamin Netanyahu, Modi Berharap India-Israel Bisa Lebih Lengket
Sebagian orang mengenal Bennett sebagai politisi ekstrem sayap kanan dan mantan sekutu dari Benjamin Netanyahu.
Ia memiliki pandangan jika Israel sangat berhak atas Tepi Barat. Padahal, hukum internasional melarang.
Selain mendukung pencaplokan Tepi Barat, Naftali Bennett juga seorang Anti-Palestina. Ia menyebut negara Palestina sebagai masalah untuk Israel.
Ia juga pernah mendukung pembunuhan terhadap teroris asal Palestina dibanding rehabilitasi serta deradikalisasi.