Network
Dilansir PikiranRakyat-Bekasi.com dari The Independent, Bharat Biotech selaku produsen vaksin Covaxin, mengeluarkan pernyataan resmi yang memicu kabar hoaks tersebut.
Bharat Biotech mengungkapkan bahwa serum sapi telah umum digunakan dalam pembuatan vaksin secara global selama beberapa dekade terakhir.
Baca Juga: Cegah Angka Penyebaran Covid-19 Naik, Stasiun Cikarang Perketat Prokes
"Serum anak sapi yang baru lahir digunakan dalam pembuatan vaksin virus. Ini digunakan untuk pertumbuhan sel, tetapi tidak digunakan dalam pertumbuhan virus SARS-CoV2 atau dalam formulasi akhir," kata perusahaan itu kepada kantor berita ANI.
"Covaxin sangat dimurnikan untuk hanya mengandung komponen virus yang tidak aktif dengan menghilangkan kotoran lainnya," tambah perusahaan itu.***
