Dilempar 27 Kali Saat Berlatih Judo Oleh Pelatih 2 Bulan Lalu, Anak 7 Tahun Meninggal Akibat Pendarahan Otak

- 1 Juli 2021, 11:24 WIB
Seorang anak berusia tujuh tahun di Taiwan telah meninggal akibat menderita pendarahan otak setelah dilempar 27 kali saat berlatih judo oleh pelatihnya.
Seorang anak berusia tujuh tahun di Taiwan telah meninggal akibat menderita pendarahan otak setelah dilempar 27 kali saat berlatih judo oleh pelatihnya. /Oriental Daily/Taiwan News

Baca Juga: Ratusan Pekerja Pabrik di Taiwan Diminta Karantina, Kasus Covid-19 Melonjak Naik hingga Ada Klaster Baru

Kementerian Kesehatan Taiwan pihak Rumah Sakit Feng Yuan di Taichung, Taiwan mengatakan bahwa tekanan darah dan detak jantung H telah turun baru-baru ini.

Orang tuanya kemudian memutuskan untuk melepasnya dari dukungan hidup dan H dinyatakan meninggal.

Anggota Dewan Kota Taichung, Chen Qing-Long menyampaikan apresiasi kepada publik atas perhatian mereka atas nama ibu H.

“Saya berterima kasih kepada seluruh warga Taichung atas rasa empati kalian terhadap korban. Masalah tersebut akan diungkapkan kepada publik setelah semuanya beres,” katanya.

Setelah penyelidikan pada 4 Juni 2021, Kantor Kejaksaan Distrik Taichung menyatakan pelatih judo tersebut bersalah karena menyebabkan cedera serius pada seorang anak.

Hal tersebut berdasarkan Undang-Undang Perlindungan Hak dan Kesejahteraan Anak dan Remaja serta Hukum Pidana Taiwan.***

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: World Of Buzz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x