Kementerian Kesehatan Taiwan pihak Rumah Sakit Feng Yuan di Taichung, Taiwan mengatakan bahwa tekanan darah dan detak jantung H telah turun baru-baru ini.
Orang tuanya kemudian memutuskan untuk melepasnya dari dukungan hidup dan H dinyatakan meninggal.
Anggota Dewan Kota Taichung, Chen Qing-Long menyampaikan apresiasi kepada publik atas perhatian mereka atas nama ibu H.
“Saya berterima kasih kepada seluruh warga Taichung atas rasa empati kalian terhadap korban. Masalah tersebut akan diungkapkan kepada publik setelah semuanya beres,” katanya.
Setelah penyelidikan pada 4 Juni 2021, Kantor Kejaksaan Distrik Taichung menyatakan pelatih judo tersebut bersalah karena menyebabkan cedera serius pada seorang anak.
Hal tersebut berdasarkan Undang-Undang Perlindungan Hak dan Kesejahteraan Anak dan Remaja serta Hukum Pidana Taiwan.***