India Dilanda Badai Petir Kuat, 38 Orang Tewas Tersambar dalam Sehari

- 13 Juli 2021, 08:59 WIB
Ilustrasi badai petir. 38 orang India tewas akibat tersambar petir saat badai petir melanda sebagian negara tersebut.
Ilustrasi badai petir. 38 orang India tewas akibat tersambar petir saat badai petir melanda sebagian negara tersebut. /PIXABAY


PR BEKASI – Sebanyak 38 orang India dilaporkan tewas terkena sambaran petir dalam sebuah badai petir kuat yang melanda negara tersebut.

Diketahui, korban sambaran petir tersebut berasal dari dua negara bagian India selama 24 jam terakhir.

“Petir telah menewaskan sedikitnya 38 orang di dua negara bagian India selama 24 jam terakhir,” kata para pejabat, Senin, 12 Juli 2021, dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari Al Jazeera Selasa, 13 Juli 2021.

Mayoritas korban tewas sambaran petir tersebut diketahui berasal dari negara bagian barat Rajasthan.

Baca Juga: Gara-gara Tersambar Petir, Hampir 70 Warga India Tewas dalam Sehari

“Sebelas orang dinyatakan tewas setelah tersambar petir di dekat menara pengawas di Benteng Amber yang dibangun pada abad ke-12,” kata pihak kepolisian setempat.

Perwira polisi senior Anand Srivastava mengatakan, beberapa korban diketahui sedang mengambil foto narsis di dekat menara pengawas ketika petir menyambar Minggu, 11 Juli 2021.

“Saat itu petir menyambar kawasan wisata Benteng Amber yang sedang dipenuhi masyarakat, mereka sedang asyik berfoto saat serangan petir terjadi,” katanya.

Srivastava mengatakan sedikitnya sembilan orang lagi tewas dan hampir 20 lainnya terluka dalam sambaran petir terpisah ketika negara bagian itu dilanda badai petir dan hujan monsun.

Baca Juga: Puluhan Wanita Muslim India Dijual di Situs Internet, Diduga Ulah Gerakan Islamofobia

Sementara itu, di hari yang sama sebanyak 18 orang dilaporkan tewas tersambar petir di negara bagian Uttar Pradesh.

“Sebagian besar dari mereka yang tewas petir adalah buruh tani yang saat itu sedang bekerja di lading,” kata Manoj Dixit, seorang pejabat pemerintah setempat.

Diketahui, pemerintah negara bagian tersebut mengumumkan telah sepakat untuk memberikan bantuan dana terhadap keluarga korban tewas maupun korban luka-luka.

“Untuk membantu keungan mereka, kami sepakat untuk memberikan kompensasi finansial untuk keluarga para korban tewas dan mereka yang terluka,” katanya, menambahkan.

Baca Juga: PM India Ganti 12 Menteri di Kabinetnya Lantaran Tak Becus Tangani Pandemi Covid-19

Sebelumnya, Departemen Meteorologi India telah memperingatkan akan terjadi badai petir dengan intensitas tinggi dalam dua hari kedepan.

“Dalam dua hari ke depan masyarakat diminta waspada untuk menghadapi badai petir yang menghantam sebagian wilayah,” katanya.

Badai petir sendiri diketahui merupakan salah satu fenomena alam yang sering terjadi di negara India.

Biasanya, badai petir terjadi selama musim hujan di India yang berlangsung dari Juni hingga September.

Tak sampai di situ, badai petir juga menjadi salah satu penyebab kematian orang terbanyak di India

Menurut angka resmi terbaru yang tersedia, lebih dari 2.900 orang tewas tersambar petir di India pada 2019

Bukan hanya membunuh manusia, badai petir juga telah membunuh sebanyak 18 gajah liar di negara bagian Assam pada Maret 2021 lalu.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x