Prediksi Albert Einstein Terbukti, Ilmuwan Temukan Ada Cahaya di Balik Lubang Hitam

- 30 Juli 2021, 07:37 WIB
Prediksi Albert Einstein soal lubang hitam terbukti oleh hasil temuan astronom pada Rabu, 28 Juli 2021 lalu.
Prediksi Albert Einstein soal lubang hitam terbukti oleh hasil temuan astronom pada Rabu, 28 Juli 2021 lalu. /Kolase foto Science Alert dan nsf.gov

PR BEKASI - Para astronom dilaporkan telah menemukan adanya cahaya di balik lubang hitam pada Rabu, 28 Juli 2021 lalu.

Temuan ini juga sekaligus menjadi bukti dari prediksi teoritis relativitas umum oleh Albert Einstein.

Sebelumnya, Albert Einstein memprediksi pada tahun 1915 bahwa tarikan gravitasi lubang hitam kemungkinan sangat besar.

Baca Juga: Albert Einstein Ramalkan 'Malapetaka Terakhir' Bagi Palestina, Israel Bakal Segera Runtuh?

Akibatnya, muncul kemungkinan untuk melihat adanya gelombang cahaya yang dikeluarkan dari sisi jauh lubang hitam karena medan magnet yang terdistorsi.

Medan magnet yang terdistorsi ini, ungkap Einstein, bertindak sebagai cermin.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Science Alert pada Jumat, 30 Juli 2021, astronom secara langsung mendeteksi cahaya yang dipantulkan ini dalam bentuk gema sinar-X dari lubang hitam.

Baca Juga: Tertawa Saat Ditanya Perang Dunia III, Putin Singgung Einstein: Mungkin Akhir Peradaban Modern

Gema sinar-x lubang hitam ini sangat sipermasif yang berjarak 800 juta tahun cahaya di sebuah galaksi bernama Zwicky 1.

"Alasan kita bisa melihat gema sinar-x adalah karena lubang hitam itu membengkokan ruang, membelokan cahaya, dan memutar medan magnet disekitarnya," kata ahli astrofisika Dan Wilkins.

Lubang hitam di Zwicky 1 diketahui memiliki piringan akresi berupa debu dan gas besar yang berputar mengelilingi intinya, seperti aliran air di wastafel.

Baca Juga: Tolak Pencaplokan Palestina, Surat Berharga Albert Einstein tentang Bahaya Zionis Israel Beredar di Internet

Putaran ini menjadi sangat panas karena pengaruh gesekan dan medan magnet sehingga elektron terlepas dari atom membentuk plasma magnet.

Di dalamnya, astronom memprediksi adanya wilayah elektron yang sangat panas yang ditenagai oleh medan magnet lubang hitam.

Selain itu, sinkrotron di lubang hitam bertindang untuk mempercepat elektron ke energi tinggi sehingga bersinar terang dalam panjang gelombang sinar-x.

Baca Juga: Viral Jawaban Ujian Matematika dari Murid ini Dianggap Cerdas, Warganet Beri Pujian: Sepintar Einstein

"Medan magnet ini terikat dan kemudian mendekati lubang hitam memanaskan segala sesuatu di sekitarnya dan menghasilkan elektron berenergi tinggi. Akibatnya, sinar-x terbentuk," kata Wilkins.

Wilking mengatakan, temuan ini sangat memuaskan para astronom sekaligus menjadi kunci bagi manusia untuk memahami fenomena lubang hitam lebih baik.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Science Alert


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x