Ibrahim Diperlukan Kasar oleh Petugas Imigrasi, Pemerintah Nigeria Panggil Dubes Indonesia

- 11 Agustus 2021, 08:59 WIB
Pemerintah Nigeria memanggil Duta Besar Indonesia untuk Nigeria setelah video yang memperlihatkan petugas imigrasi Indonesia sedang melakukan interogasi dengan kasar pada diplomat asal Nigeria viral di media sosial.
Pemerintah Nigeria memanggil Duta Besar Indonesia untuk Nigeria setelah video yang memperlihatkan petugas imigrasi Indonesia sedang melakukan interogasi dengan kasar pada diplomat asal Nigeria viral di media sosial. /Politics Nigeria

PR BEKASI – Sebuah video yang memperlihatkan petugas imigrasi Indonesia sedang melakukan interogasi dengan kasar pada diplomat asal Nigeria viral di media sosial.

Dalam video yang direkam pada Sabtu, 7 Agustus 2021 tersebut, terlihat diplomat Nigeria tersebut mendapatkan perlakuan yang buruk dari petugas imigrasi Indonesia saat interogasi.

Para petugas imigrasi yang terdiri dari tiga orang tersebut terlihat memegangi diplomat Nigeria tersebut secara kasar di dalam sebuah mobil.

Baca Juga: Pemerintah Nigeria Blokir Twitter, AS Akhirnya Buka Suara 

Diplomat Nigeria tersebut juga terlihat ketakutan dan berteriak saat diinterogasi oleh petugas imigrasi Indonesia.

Atas peristiwa tersebut, pemerintah Nigeria dilaporkan telah memanggil duta besar Indonesia di Nigeria untuk dimintai keterangannya.

Hal ini diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri Nigeria, Geoffrey Onyeama pada Selasa, 10 Agustus 2021 dalam sebuah konferensi pers di Abuja.

Pemanggilan tersebut terjadi setelah pemerintah Nigeria pengarahan lebih lanjut dan komprehensif dari duta besar Nigeria di Indonesia pada Senin, 9 Agustus 2021 malam.

Baca Juga: 60 WNA Nigeria Langgar PPKM Darurat, Mayoritas Ternyata Tak Punya Izin Masuk Indonesia 

Meskipun permintaan maaf telah disampaikan dari Duta Besar Indonesia di Nigeria, pemerintah Nigeria meningkatkan reaksinya terhadap serangan terhadap diplomat, yang diidentifikasi sebagai Ibrahim.

“Duta besar Indonesia sedang dipanggil untuk konsultasi lebih lanjut di tingkat tertinggi. Itu akan mencakup tinjauan hubungan Nigeria dengan Indonesia,” kata Geoffrey Onyeama, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Sahara Reporters, Rabu, 11 Agustus 2021.

Mereka juga telah menuntut sanksi berat terhadap petugas imigrasi Indonesia yang bertanggung jawab atas serangan yang menurut pemerintah Nigeria “kurang ajar” tersebut.

Baca Juga: Playboy Nigeria Bikin Heboh saat Datang Ke Pesta Pernikahan, Ditemani 6 Pacar yang Sedang Hamil 

“Tidak ada pembenaran untuk perlakuan terhadap seorang diplomat dan bahkan terhadap warga negara Nigeria. Kami mengambil langkah kuat untuk membela kepentingan Nigeria di manapun di dunia," katanya.

Sementara itu, Pemerintah Nigeria sebelumnya menyatakan ketidakpuasannya atas penganiayaan terhadap pejabat Komisi Tinggi dan Konsulat Nigeria di Indonesia.

Kementerian Luar Negeri Nigeria menyatakan bahwa penangkapan dan penanganan pejabat diplomatik bertentangan dengan hukum internasional dan Konvensi Wina yang mengatur Hubungan Diplomatik dan Konsuler antar negara.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Playboy Nigeria dan 6 Pacarnya yang Hamil hingga Atlet Israel Rusak Kasur di Olimpiade Tokyo 

Pemerintah Nigeria mengatakan telah menulis surat kepada pemerintah Indonesia atas perlakuan buruk yang dilakukan kepada Agen Diplomatiknya di negara tersebut.

Geoffrey Onyeama menambahkan bahwa pemerintah Indonesia telah meminta maaf atas kejadian tersebut.

“Duta Besar Nigeria untuk Indonesia telah mengonfirmasi bahwa petugas imigrasi yang terlibat kejadian itu telah datang ke Kedutaan Besar Nigeria untuk meminta maaf kepada Duta Besar dan diplomat yang bersangkutan,” katanya.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Sahara Reporters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x