PR BEKASI - Media asing kembali menyoroti perkembangan vaksin Covid-19 di Indonesia dan Filipina.
Di mana Indonesia dan Filipina yang berupaya mendapatkan kembali suntikan vaksin Covid-19 untuk warganya.
Seorang penjual produk kecantikan di Filipina Joy Pultam mengatakan bahwa dia tidak bisa menghadiri pemakaman ibu mertuanya karena Covid-19.
“Sulit bagi saya untuk menerima apa yang terjadi karena saya memperlakukannya sebagai ibu saya,” kata Pultam, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari CNA pada Selasa, 17 Agustus 2021.
Baca Juga: Media Asing Soroti Orang Tua di Indonesia, Berduka Lantaran Kehilangan Anak-anaknya Akibat Covid-19
"Aku benar-benar merasa seperti kehilangan ibuku," katanya.
Filipina merupakan negara terpadat kedua di Asia Tenggara dengan jumlah 109 juta jiwa yang menerima vaksin pertama pada 28 Februari, terdiri dari 600.000 dosis vaksin Sinovac yang disumbangkan oleh China.
Lebih dari 30.000 orang di Filipina telah meninggal karena Covid-19, dengan sekitar 11 persen dari populasi divaksinasi sepenuhnya sejauh ini.