"Saya tidak bisa lagi mendengar musik yang saya dengar di jalanan sebelum Taliban mengambil alih. Saya hanya mendengar musik aneh Taliban sepanjang hari," lanjutnya.
Siswa berusia 18 tahun lainnya mengatakan bahwa pada situasi ini terpaksa harus membakar atau menyembunyikan album BTS.
"Situasi ini memaksa kami untuk membakar atau menyembunyikan foto dan album BTS kami," katanya.
Baca Juga: BLINK dan ARMY Sepakat Ingin BLACKPINK dan BTS Kolaborasi, Ada Apa?
Di masa lalu, Taliban tidak mengizinkan orang untuk mendengarkan musik mainstream.
Gadis-gadis itu memohon agar dunia melakukan lebih dari sekadar mengawasi situasi saat ini.
Lalu Residen A berharap agar komunitas internasional tidak meninggalkan Afghanistan sendirian.
"Semua orang melihat kita mati. Saya berharap komunitas internasional tidak akan meninggalkan Afghanistan sendirian dalam hal ini," ucapnya. ***