Taliban Minta Pejabat Pemerintahan Afghanistan Kembali Bekerja, Kondisi Ekonomi Terancam Hancur

- 25 Agustus 2021, 13:47 WIB
Taliban meminta para pejabat pemerintahan Afghanistan untuk kembali bekerja lantaran kondisi ekonomi terancan hancur.
Taliban meminta para pejabat pemerintahan Afghanistan untuk kembali bekerja lantaran kondisi ekonomi terancan hancur. /Antara

Seperti ribuan orang lain yang bekerja untuk pemerintahan yang didukung Barat, yang tersapu oleh penaklukan kilat Taliban, Haidari khawatir dia mungkin menjadi korban pembalasan.

Di ujung lain telepon adalah seorang komandan Taliban, mendesak Haidari untuk kembali ke kementeriannya di mana dia bekerja mengalokasikan dana ke 34 provinsi negara itu, dikutip dari Reuters, 25 Agustus 2021.

Baca Juga: Takut Timnas Wanita Afghanistan Dijadikan Budak Seks Taliban, Pelatih Kiper: Mereka Ngakunya Jihad!

"Dia mengatakan jangan panik atau mencoba bersembunyi, para pejabat membutuhkan keahlian Anda untuk menjalankan negara kami setelah orang asing gila pergi," Haidari, menteri berusia 47 tahun, mengatakan kepada Reuters.

Untuk menyesuaikan dengan norma-norma pemerintahan Taliban sebelumnya, ketika mereka secara brutal menerapkan interpretasi ketat terhadap hukum Islam, Haidari menumbuhkan janggut. Setelah panggilan telepon pada Ahad, dia menukar jasnya dengan jubah tradisional Afghanistan untuk bertemu dengan bos barunya.

Reuters berbicara dengan tiga pejabat tingkat menengah lainnya di kementerian keuangan dan bank sentral Afghanistan yang mengatakan mereka telah diberitahu oleh Taliban untuk kembali bekerja, karena negara itu menghadapi pergolakan ekonomi dan kekurangan uang tunai.

Sohrab Sikandar, yang bekerja di departemen pendapatan kementerian keuangan, mengatakan dia tidak melihat rekan perempuannya sejak dia kembali ke kantor.

Haidari, ekonom di kementerian keuangan, mengatakan dia tidak memberi tahu keluarganya ketika dia meninggalkan rumahnya pada Senin untuk hari pertamanya bekerja di bawah pemerintahan Taliban untuk menghindari kepanikan.

Baca Juga: Media Asing Soroti Aksi Demo Pengungsi Afghanistan di Indonesia Imbas Taliban: Minta Rumah Baru

Di kantor dia disambut oleh tiga pejabat Taliban yang mengatakan kepadanya bahwa dia akan segera bergabung dengan rekan-rekan lainnya dan bahwa mereka perlu fokus untuk mengirim uang ke provinsi-provinsi.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah