Jajak Pendapat Terbaru: Donald Trump Akan Kalahkan Joe Biden Bila Pilpres AS Dilakukan Hari Ini

- 6 September 2021, 18:37 WIB
Donald Trump (kiri) diprediksi akan kalahkan Joe Biden (kanan) jika pemilihan presiden AS diadakan hari ini.
Donald Trump (kiri) diprediksi akan kalahkan Joe Biden (kanan) jika pemilihan presiden AS diadakan hari ini. /REUTERS

PR BEKASI - Presiden AS, Joe Biden berada di ujung tanduk dalam mempertahankan tingkat kepercayaan publik untuk memperpanjang masa jabatannya lagi pada 2024.

Mantan Presiden AS, Donald Trump diprediksi akan mengalahkan Presiden Joe Biden jika pemilihan presiden AS diadakan hari ini pada sebuah hasil jajak pendapat baru.

Sebanyak 39 persen pemilih Partai Demokrat dalam jajak pendapat tersebut mengatakan mereka lebih suka memiliki calon presiden yang berbeda untuk pemilihan presiden 2024 mendatang.

Baca Juga: PD! Donald Trump Nyatakan Serangan Bom di Afghanistan Tak Akan Terjadi Jika Dia Jadi Presiden AS

Padahal, 67 persen pemilih Partai Republik dalam jajak pendapat mengatakan mereka akan memilih Donald Trump sebagai calon presiden 2024 mereka.

Sebagian besar perubahan terhadap Presiden AS ke-45 tersebut telah dikaitkan dengan penurunan peringkat kepercayaan masyarakat pada kepemimpinan Joe Biden setelah memutuskan menarik pasukan AS dari Afghanistan bulan lalu.

Sebanyak 49 persen pemilih mengatakan George W Bush harus dianggap paling bertanggung jawab atas perang di Afghanistan.

Baca Juga: Pengamat Sebut Joe Biden Presiden Gagal dan Keburukannya Tertutupi oleh Media Anti-Donald Trump

Hanya sepuluh persen dari mereka yang ambil bagian menganggap Donald Trump bertanggung jawab atas situasi saat ini di Afghanistan.

Jajak pendapat tersebut dilakukan oleh Lembaga survei Emerson College yang dilakukan antara 30 Agustus 2021 sampai 1 September 2021.

Jajak pendapat lain, yang dilakukan pada bulan Agustus oleh NBC News menemukan bahwa hanya 25 persen orang AS mengatakan mereka mendukung penanganan Joe Biden terhadap situasi di Afghanistan.

Baca Juga: Donald Trump Ngamuk Akun Twitter Taliban Bebas Cuit saat Akunnya Sendiri Kena Suspend: Ini Memalukan!

“Hasil jajak pendapat tersebut menemukan bahwa sebagian besar peserta survei tersebut tidak setuju,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Express, Senin 6 September 2021.

Jajak pendapat tersebut mengambil sampel 1.000 orang dewasa AS dan 60 persen individu mengatakan mereka tidak menyetujui tindakan presiden Joe Biden di Afghanistan.

Menurut jajak pendapat NBC News, peringkat kepercayaan pada kepemimpinan Joe Biden secara keseluruhan telah menurun dari 53 persen menjadi 49 persen.

"Kepercayaan publik AS pada Joe Biden telah berkurang sedikit hingga lima persen," katanya.

Baca Juga: Afghanistan Jatuh ke Tangan Taliban, Donald Trump: Joe Biden Telah Lakukan Hal Gila dan Memalukan Bagi AS

Bila Donald Trump terpilih kembali menjadi Presiden AS dalam Pemilihan Presiden 2024, dirinya akan menjadi Presiden AS kedua yang dilantik dua kali secara tak berurutan.

Sebelumnya, ada nama Presiden AS ke-22 dan ke-24, Grover Cleveland yang diusung oleh Partai Demokrat.

Dirinya diketahui menjabat sebagai Presiden AS secara tak berurutan yaitu pada periode 1885-1889 dan 1893-1897.

Pada saat itu, Grover Cleveland dikalahkan oleh Benjamin Harrison dari Partai Republik pada pemilihan presiden 1889 sebelum dirinya kembali dilantik sebagai Presiden AS pada 1893.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x