Klaim Prof Lipkin rupanya merusak narasi China yang mengatakan bahwa kasus virus tersebut baru dilaporkan pada 27 Desember 2019, yang terjadi di sebuah rumah sakit pada hari sebelumnya.
Namun, tampaknya infeksi virus tersebut saat itu sudah merajalela dan para ilmuwan China sudah menyadari bahayanya.
Baca Juga: China Terdesak, WHO Minta Para Ahli Bergabung Bantu Penyelidikan Asal-usul Covid-19
Prof Lipkin mengatakan bahwa wabah penyakit menular akan terjadi terus menerus di seluruh dunia.
"Mayoritas tidak pernah menjadi perhatian organisasi yang lebih besar karena mereka tidak berkembang menjadi pandemi," katanya.
Prof Lipkin kemudian bekerja dengan China dalam memmantau pandemi awal dan memuji upaya Beijing untuk menangani virus tersebut.***