Arab Saudi Gagalkan Pengiriman Narkoba Milik Hizbullah, Sering Selundupkan Obat-obatan Terlarang ke Kerajaan

- 9 September 2021, 09:16 WIB
Arab Saudi mengumumkan untuk menggagalkan pengiriman obat-obatan milik kelompok teror Hizbullah di Lebanon.
Arab Saudi mengumumkan untuk menggagalkan pengiriman obat-obatan milik kelompok teror Hizbullah di Lebanon. /Arab News/SPA

 

PR BEKASI - Pihak berwenang Arab Saudi mengumumkan untuk menggagalkan pengiriman obat-obatan milik kelompok teror Hizbullah di Lebanon.

Pengiriman obat-obatan tersebut termasuk 451.807 tablet amfetamin yang ditujukan ke Arab Saudi, dan dicegat oleh pihak berwenang Nigeria.

Tablet-tablet tersebut disembunyikan di bagian-bagian mekanis yang diangkut melalui laut dari Lebanon.

Kolonel Talal Chalhoub selaku juru bicara kementerian dalam negeri, mengatakan bahwa salah satu jaringan produksi dan penyelundupan narkoba Hizbullah berada di balik upaya tersebut.

Baca Juga: Pandangan Warga AS ke Arab Saudi Berbeda Pasca Serangan WTC 9-11, Layaknya Penjelmaan Iblis

"Pengiriman itu disita dalam koordinasi dengan rekan-rekan kami di Nigeria sebelum jaringan memiliki kesempatan untuk mengirimkannya ke negara lain," kata Chalhoub, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Arab News pada Kamis, 9 September 2021.

Chalhoub memuji kerja samanya dengan Kementerian Dalam Negeri Nigeria dalam menangkap narkoba.

“Kerajaan akan terus memantau kegiatan kriminal yang menargetkan keamanan dan pemuda Kerajaan dengan obat-obatan, melawan dan menggagalkan mereka dan menangkap semua yang terlibat dalam kegiatan tersebut,” katanya.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Arab News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x