Taliban Tak Bersedia Buka Hubungan Diplomatik Afghanistan dengan Israel

- 9 September 2021, 09:45 WIB
Taliban tidak bersedia membuka hubungan diplomatik Afghanistan dengan Israel.
Taliban tidak bersedia membuka hubungan diplomatik Afghanistan dengan Israel. /Anadolu Agency/Bilal Guler

 

PR BEKASI – Taliban telah menyatakan kesediaan mereka untuk membuka hubungan diplomatik dengan semua negara termasuk Amerika Serikat (AS).

Akan tetapi, mereka telah mengesampingkan kemungkinan membuka hubungan diplomatik dengan Israel.

Juru bicara Taliban, Suhail Shaheen mengatakan pada Selasa, 7 September 2021 bahwa AS diterima untuk membantu merekonstruksi Afghanistan..

"Jika hubungan dengan AS dapat menjadi kepentingan kedua negara dan rakyat, dan ingin berpartisipasi dalam rekonstruksi Afghanistan, mereka dipersilakan," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Express, Kamis, 9 September 2021.

Baca Juga: Taliban Timpa Mural dengan Slogan Kemenangan, Seniman Afghanistan: Mereka Bungkam Suara Rakyat

Namun, Suhail Shaheen menggarisbawahi penolakan murni dan sederhana untuk bekerja dengan satu negara, yaitu Israel.

"Tentu saja, kami tidak akan memiliki hubungan diplomatik dengan Israel. Kami ingin memiliki hubungan dengan negara lain, Israel tidak termasuk di antara negara-negara ini," katanya.

Taliban, sebuah kelompok fundamentalis Islam, memiliki sejarah mendukung al-Qaeda, yang secara rutin membuat ancaman terhadap Israel dan menggunakan retorika anti-Israel dalam propagandanya.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x