Taliban Tak Bersedia Buka Hubungan Diplomatik Afghanistan dengan Israel

- 9 September 2021, 09:45 WIB
Taliban tidak bersedia membuka hubungan diplomatik Afghanistan dengan Israel.
Taliban tidak bersedia membuka hubungan diplomatik Afghanistan dengan Israel. /Anadolu Agency/Bilal Guler

Bulan lalu, juru bicara gerakan tersebut, yang terlibat dalam wawancara dalam bahasa Inggris dengan berbagai media di seluruh dunia.

Baca Juga: Taliban Larang Perempuan Olahraga dan Jadi Atlet: Tidak Pantas dan Tidak Perlu

Namun, entah bagaimana caranya, hasil wawancara tersebut didapatkan oleh salah satu stasiun televisi Israel, Kan.

Hanya beberapa jam setelah ditayangkan, juru bicara Taliban mentweet bahwa dia telah ditipu untuk memberikannya.

"Beberapa jurnalis mungkin menyamar, tetapi saya belum melakukan wawancara dengan siapa pun yang memperkenalkan dirinya sebagai dari media Israel," katanya.

Sebelum Taliban mendeklarasikan diri sebagai pemerintah baru Afghanistan, Israel memperingatkan AS tentang risiko yang harus dihadapi negaranya jika pasukan AS meninggalkan Afghanistan.

Baca Juga: Lari dari Taliban, Orang Yahudi Terakhir Tinggalkan Afghanistan Lantaran Khawatir Dibunuh

“Kami hidup di lingkungan terberat di dunia,” kata Perdana Menteri Israel, Naftali Bennett saat bertemu dengan Presiden AS, Joe Biden beberapa waktu lalu.

“Kami memiliki ISIS di perbatasan selatan kami, Hizbullah di perbatasan utara kami, Jihad Islam, Hamas, dan milisi Iran yang mengelilingi kami. Dan mereka semua ingin memusnahkan negara Yahudi,” katanya, melanjutkan.

Di AS, seorang juru bicara Gedung Putih mengatakan kepada wartawan pada Rabu, 8 September 2021 bahwa negara itu tidak berada di halaman yang sama dengan kepemimpinan baru Taliban sejauh ini.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah