Lulusan S3 di China Bersaing Jadi Guru Sekolah, Ketika China Menindak Tegas Bimbel

- 14 Oktober 2021, 07:39 WIB
 Persaingan untuk jadi Guru Sekolah di China meningkat kini diminati oleh para lulusan S3.
Persaingan untuk jadi Guru Sekolah di China meningkat kini diminati oleh para lulusan S3. /Reuters/Tyrone Siu

"Persaingannya sulit," katanya.

"Saya mendengar bahwa untuk posisi guru kimia, semua kandidat adalah pemegang gelar PhD," paparnya.

Baca Juga: Permalukan Joe Biden, Mantan Pejabat Pentagon: AS Tidak Miliki Peluang Lawan China

Sekolah, yang namanya tidak disebutkan, mempekerjakan empat orang untuk mengajar biologi, tiga di antaranya memiliki gelar PhD, menurut Gou.

Dia menambahkan bahwa beberapa mantan guru di lembaga les privat diberhentikan di tengah tindakan keras pihak berwenang terhadap industri dalam beberapa bulan terakhir.

Hal itu, lanjutnya, juga telah meningkatkan jumlah pelamar dan persaingan untuk peran mengajar.

Pada akhir tahun lalu, terungkap bahwa Grup Sekolah Bahasa Asing Nanshan Shenzhen telah mempekerjakan 29 lulusan dari dua universitas top China yakni Universitas Peking dan Universitas Tsinghua.

Baca Juga: Tentara China Siap Hancurkan Taiwan untuk Cegah Negara Itu Merdeka

Sementara 21 lainnya dari sekolah luar negeri terkenal termasuk Universitas Columbia di New York, Universitas London dan Universitas Hong Kong.

Profesor Ma Hemin dari Departemen Pendidikan di East China Normal University mengatakan adalah "hal yang hebat" bahwa semakin banyak sekolah dasar dan menengah yang mempekerjakan guru dengan gelar tingkat tinggi.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Asia One


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x