PR BEKASI – Pemerintah Amerika Serikat (AS) di bawah Joe Biden Biden telah dibuat geram oleh rencana Israel yang berencana melakukan perluasan pemukiman di wilayah Tepi Barat, Palestina.
Tindakan tersebut menurut AS akan merusak prospek solusi dua negara antara Israel dan Palestina dalam kritik yang jarang dilakukan terhadap sekutu dekatnya tersebut.
Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Ned Price pada Selasa, 26 Oktober 2021 dengan tegas menolak desakan Israel baru-baru ini untuk membangun lebih banyak pemukiman di Tepi Barat.
Baca Juga: Viral Wanita Beli HP Lewat Online Shop, Pas di Unboxing Isinya Bebatuan: Mayan 2,5 Juta
Dia juga mengkritik upaya untuk secara surut melegalkan pos-pos pemukiman tidak teratur di wilayah Palestina.
"Kami sangat prihatin dengan rencana pemerintah Israel untuk memajukan ribuan unit pemukiman besok, Rabu, banyak dari mereka jauh di Tepi Barat," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Al Jazeera, Rabu, 27 Oktober 2021.
“Kami sangat menentang perluasan pemukiman, yang sama sekali tidak konsisten dengan upaya untuk menurunkan ketegangan dan untuk memastikan ketenangan,” tambahnya.
Baca Juga: Kim Seon Ho Banjir Dukungan dari Para Aktor Cilik dalam Drakor Hometown Cha Cha Cha
Namun, Ned Price tidak menjawab saat ditanya apakah Israel akan menghadapi sanksi dari AS terkait rencana tersebut.