Sebarkan Hoaks Penyerangan Umat Muslim, Polisi Cari Pemilik 100 Akun Media Sosial

- 8 November 2021, 15:20 WIB
Pemilik 100 akun media sosial yang menyebarkan berita hoaks penyerangan terhadap umat Muslim dicari oleh polisi India.
Pemilik 100 akun media sosial yang menyebarkan berita hoaks penyerangan terhadap umat Muslim dicari oleh polisi India. /REUTERS/Amit Dave

PR BEKASI – Polisi di India sedang mencari pemilik sekitar 100 akun media sosial yang dituduh menyebarkan berita palsu (hoaks) setelah beberapa masjid menjadi sasaran penyerangan di negara bagian Tripura.

Kekerasan bulan lalu di negara bagian Tripura meletus di sela-sela unjuk rasa ratusan pengikut kelompok nasionalis Hindu sayap kanan.

Insiden itu tampaknya merupakan serangan balas dendam yang dipicu oleh pembunuhan beberapa jemaah Hindu di seberang perbatasan di Bangladesh yang berpenduduk mayoritas Muslim.

Baca Juga: Rumitnya Ikatan Cinta 8 November 2021: Aldebaran Stres, Informasi dan Petunjuk Bermunculan, Mana yang Benar?

Diketahui ada sebanyak empat masjid yang dirusak dan beberapa rumah dan toko milik Muslim India digeledah.

Menurut polisi, orang-orang yang bertujuan untuk mengobarkan kekerasan lebih lanjut membagikan gambar menyesatkan di media sosial setelah insiden itu.

"Akun-akun yang diidentifikasi menyebarkan desas-desus, berita hoaks, video palsu, dan foto-foto palsu yang bahkan tidak terkait dengan Tripura," kata pernyataan polisi, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari The Guardian, Senin, 8 November 2021.

Baca Juga: Cek Fakta: Jalan Tol Indonesia Tak Aman Sebabkan Kecelakaan Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah, Simak Faktanya

Namun, pihak kepolisian masih belum bisa menentukan apakah kelompok nasionalis Hindu sayap kanan berada di balik aksi penyerangan tersebut.

Halaman:

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x