Bentrokan di Penjara Ekuador Tewaskan 68 Narapidana, Persaingan Antarkelompok Penyelundup Narkoba

- 14 November 2021, 20:35 WIB
Para anggota keluarga sedang menunggu di luar Penitenciaria del Litoral Ekuador, tempat para tahanan terbunuh dan terluka dalam kekerasan.
Para anggota keluarga sedang menunggu di luar Penitenciaria del Litoral Ekuador, tempat para tahanan terbunuh dan terluka dalam kekerasan. /Reuters.

PR BEKASI - Sedikitnya 68 tahanan tewasa dan lebih dari dua lusin terluka dalam aksi bentrokan yang terjadi di penjara Penitenciaria del Litoral Ekuador.

Pemerintah setempat pada Sabtu, 13 November 2021 mengatakan bahwa bentrokan tersebut terjadi di antara geng-geng yang sedang bersaing.

Penjara tersebut, yang terletak di kota selatan Guayaquil, adalah penjara yang sama di mana 119 narapidana tewas pada akhir September lalu dalam insiden kekerasan penjara terburuk yang pernah dialami negara itu.

Baca Juga: Viral Mobil Tahanan Alami Kecelakaan, Narapidana di dalam Mobil Malah Bahagia

Pemerintah mengklaim bahwa kekerasan itu disebabkan terkait adanya persaingan antarkelompok penyelundup nasrkoba yang ingin menguasai penjara.

Atas insiden tersebut, puluhan orang berkumpul di luar penjara pada Sabtu sorenuntuk menunggu kabar orang-orang terkasih, yang menurut mereka belum terdengar kabarnya sejak Jumat, 12 November 2021 sore kemarin.

Salah satunya adalah Cristina Monserrat (58), dia masih belum mendengar kabar dari adiknya yang telah dipenjara selama satu tahun.

Baca Juga: Jokowi dan Joe Biden Mendesak Militer Myanmar Bebaskan Tahanan Politik, Serta Kembali ke Demokrasi

"Apa yang terjadi di dalam tercela, orang saling membunuh dan yang paling menyedihkan adalah mereka tidak memiliki hati nurani," kata Monserrat dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Gulf News, Minggu, 14 November 2021.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Gulf News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x