Network
PR BEKASI - Pertahanan udara Israel menjatuhkan rudal ke wilayah Suriah.
Serangan Israel ke wilayah Suriah itu menyebabkan beberapa kerugian materi yang besar.
Diketahui, Israel telah melancarkan ratusan serangan ke wilayah Suriah.
Baca Juga: Siap Capai Normalisasi Hubungan dengan Israel, Arab Saudi Minta Syarat Palestina Merdeka
Israel menargetkan wilayah Suriah bagian selatan, dan mengakibatkan seorang tentara Suriah tewas.
Pertahanan udara Suriah berhasil menembak jatuh sebagian besar rudal.
Sejak perang saudara pecah di Suriah pada 2011, Israel telah melancarkan ratusan serangan.
Baca Juga: Mengaku Ditipu Israel, Donald Trump: Mereka Tidak Pernah Tulus Ingin Damai dengan Palestina
Dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Aljazeera pada Kamis, 16 Desember 2021, penyerangan pertama di lakukan di wilayah Damaskus.
Awal bulan Desember 2021, Israel menembakkan rudal ke pelabuhan Latakia.
Pada akhir November 2021, Israel menyerang barat provinsi Homs Suriah.
Baca Juga: Dianggap Israelisasi Budaya Palestina, Ajang Miss Universe 2020 di Israel Dikecam Warganet
Pada bulan Oktober 2021 Israel melakukan dua serangan terpisah di Damaskus dan Palmyra Suriah Tengah.
Israel telah mengakui bahwa mereka menargetkan pangkalan milisi sekutu Iran.
Israel menargetkan kelompok Hizbullah Lebanon yang berpihak pada pasukan Presiden Suriah Bashar Assad.
Baca Juga: Khianati Bangsa Arab, Cendekiawan Muslim Kecam Hubungan Maroko-Israel yang Semakin Mesra
Israel mengatakan kehadiran Iran di perbatasan utara adalah garis merah.
Konflik di Suriah telah menewaskan hampir 500.000 jiwa sejak dimulai pada 2011.***
