Network
PIKIRAN RAKYAT - Sebuah obat antivirus Jepang tampaknya efektif dalam merawat pasien virus corona, menurut pejabat medis Tiongkok.
Favipiravir, juga dikenal sebagai Avigan, disetujui untuk digunakan di Jepang pada tahun 2014 dan manjur terhadap berbagai penyakit, termasuk disetujui jenis influenza, demam kuning, Ebola, penyakit kaki, dan mulut.
Sekarang telah menunjukkan hasil yang menggembirakan dalam merawat pasien dengan virus corona dalam uji klinis yang melibatkan 320 orang di Shenzhen dan Wuhan, Tiongkok.
"Ini memiliki tingkat keamanan yang tinggi dan jelas efektif dalam perawatan," kata Zhan Xinmin, seorang pejabat di kementerian ilmu pengetahuan dan teknologi Tiongkok kepada para wartawan pada konferensi pers pada Selasa, 17 Maret 2020.
Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari Independent pada Rabu, 18 Maret 2020, 35 pasien yang menerima obat di Shenzhen tampaknya tes negatif untuk virus corona dalam rata-rata empat hari dibandingkan dengan 11 hari untuk 45 pasien yang tidak menerimanya.
Sinar-X juga menunjukkan peningkatan kondisi paru-paru di sekitar 91 persen pasien di Shenzhen yang diberi obat, menurut laporan NHK Jepang.
Di WUhan, uji coba yang dilaporkan melibatkan 240 orang menemukan suhu pasien kembali normal dan batuk mereka mereda lebih cepat daripada yang ada di kelompok kontrol, kata Zhang.
Obat itu telah direkomendasikan kepada tim medis Tiongkok dan harus dimasukkan dalam rencana perawatan mereka untuk virus corona sesegera mungkin, kata Zhang.
