Sambaran Petir Terpanjang dalam Sejarah Berhasil Tercatat, Ilmuwan Keluarkan Peringatan Kiamat

- 2 Februari 2022, 17:16 WIB
Ilustrasi petir. Para ahli waspada usai menemukan sambaran petir terpanjang dalam sejarah.
Ilustrasi petir. Para ahli waspada usai menemukan sambaran petir terpanjang dalam sejarah. /PIXABAY/Wikimediaimages

Dirinya mengeluarkan peringatan bahwa hal tersebut menandakan bahwa Bumi sudah semakin tua dan semakin berbahaya untuk ditinggali akibat perubahan iklim.

“Berbagai sambaran petir ini menunjukan bahwa cuaca di bumi semakin ekstrim. Kemungkinan terjadinya sambaran petir dengan durasi lama lainnya akan semakin sering terjadi,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal WMO, Petteri Taalas bahwa sambaran petir akan semakin membahayakan dan mematikan.

Baca Juga: Jadwal IBL Hari ini Rabu 2 Februari 2022, West Bandits vs Evos Thunder, Satria Muda vs Bali United

“Petir adalah bahaya besar yang merenggut banyak nyawa setiap tahun, dan ini akan semakin mematikan,” katanya.

Bukan tidak mungkin, menurutnya sambaran petir di masa depan akan menyebabkan kiamat bila kekuatannya semakin ekstrim.

Dalam hasil penelitian terbaru yang diterbitkan oleh Geophysical Research Letters, diketahui bahwa sambaran petir di musim panas meningkat dari yang sebelumnya pada 2010 hanya 132.000 menjadi 150.000 pada 2020.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 2 Februari 2022: Jessica Terpuruk, Rafael Siap Jadikan Bahunya Sebagai Sandaran

Hal tersebut membuktikan penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan pada 2014 yang menyatakan frekuensi sambaran petir meningkat sebesar 12 persen akibat kenaikan suhu derajat satu derajat celsius.

“Awan perlu menghasilkan medan listrik untuk menghasilkan petir dengan menggunakan air. Semakin banyak air yang diproses awan, semakin banyak petir yang kita harapkan,” kata penulis utama penelitian, David Romps.

Halaman:

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah