Ratusan Ribu Ikan Mati Mengambang di Lepas Pantai Prancis, Ini Penyebabnya

- 6 Februari 2022, 06:14 WIB
Ilutrasi. Belum lama ini tumpahan ikan mati ditemukan di Lepas pantai Prancis.
Ilutrasi. Belum lama ini tumpahan ikan mati ditemukan di Lepas pantai Prancis. /Pexels/Oziel Gomez

PR BEKASI - Baru-baru ini, sekumpulan ikan mati ditemukan mengambang di lepas Pantai Prancis.

Hal itu dikabaarkan karena tumpahan dari sebuah kapal pukat.

Lebih dari 100 ribu ikan mati tumpah ke Samudra Atlantik di lepas Pantai Prancis.

Baca Juga: Spoiler One Piece 1040, Harga Buronan Kid dan Law Tembus 1 Miliar Belly, Terungkap Buah Iblis Penyebabnya

Potret dari sekumpulan ikan mati yang mengambang di lepas pantai Prancis menjadi sorotan.

Menteri Kelautan Prancis, Annick Giardin turut menanggapinya.

Dia menyebut gambar ikan mati yang ditemukan oleh aktivis lingkungan itu "mengejutkan", sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari The Guardian.

Baca Juga: Siti Fadilah Supari Sambut Omicron Masuk Indonesia, Syukuri Herd Immunity Akan Kian Luas

Selain itu, dia juga telah meminta otoritas pengawasan penangkapan ikan nasional untuk melakukan penyelidikan.

Dikabarkan, Virginijus Sinkevicius, komisaris Eropa untuk lingkungan, lautan, dan perikanan, juga menyebut sedang mencari informasi terkait kasus tersebut.

Diketahi tumpahan terjadi pada hari Kamis waktu setempat, yang disebabkan oleh pecahnya jaring pukat.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Leo dan Virgo Minggu, 6 Februari 2022: Hati-hati, Jadi Korban Penipuan

Hal itu diungkapkan pihak kelompok industri perikanan Pelagis Freezer-Trawler Association (PFA), yang mewakili kapal.

Dalam sebuah pernyataan, dikabarkan bahwa kelompok itu menyebut tumpahan itu sebagai "kejadian yang sangat langka".

Disebutkan bahwa hal itu juga telah dicatat dalam buku catatan kapal.

Baca Juga: Delicious Party Precure Rilis Anime Terbaru 23 September 2022, Simak Bocoran Sinopsisnya

"Sesuai dengan undang-undang UE, ini telah dicatat dalam buku catatan kapal dan dilaporkan ke otoritas negara bendera kapal, Lithuania," katanya.

Ditambahkannya, ikan yang mati akan dikurangi kuota kapal.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x