PR BEKASI – Ratusan anak-anak yang ditahan di penjara miliki ISIS di Suriah dilaporkan hidup dalam kondisi mengerikan.
Hal tersebut diketahui saat pasukan kurdi yang didukung oleh AS berhasil merebut penjara tersebut pada Senin, 31 Januari 2022 lalu setelah pertempuran sepuluh hari yang mematikan.
Badan anak-anak PBB, UNICEF menyatakan mereka siap memindahkan anak-anak malang tersebut dari penjara milik ISIS ke tempat yang lebih aman.
Baca Juga: 3 Zodiak yang akan Memiliki Minggu Mengesankan, Taurus akan Bawa Hubungan ke Tingkat Baru
Dalam kunjungan ke penjara yang terletak di kota Hassakeh tersebut, UNICEF terkejut karena mereka hidup dalam kondisi yang mengerikan selama bertahun-tahun.
Bahkan, anak-anak yang mayoritas berusia 12 tahun tersebut diketahui mendapatkan penyiksaan hampir setiap hari oleh para anggota ISIS.
Dari 3.000 narapidana yang ditahan di penjara tersebut, lebih dari 600 diketahui masih anak-anak.
Hal tersebut dikatakan oleh perwakilan UNICEF di Suriah, Viktor Nylund yang turut berkunjung ke penjara tersebut.