Baca Juga: BIGBANG Akan Comeback, T.O.P Justru Keluar dari YG Entertainment
Kelompok hak asasi internasional, termasuk Save the Children dan Human Rights Watch, sebelumnya mengatakan sekitar 700 anak laki-laki ditahan di penjara sebelum operasi untuk menyingkirkan para penyerang ISIS.
Pada Jumat, 4 Februari 2022 lalu, Human Rights Watch mengatakan ratusan anak laki-laki hilang dari pertempuran di dalam dan sekitar penjara.
Selama ini, ISIS diketahui selalu melakukan tindakan yang kejam terhadap orang-orang yang dianggap musuh mereka baik orang dewasa maupun anak-anak.
Baca Juga: Sinopsis Film American Renegades, Cari Harta Karun di Negeri Konflik Bosnia-Serbia
Dalam beberapa tahun terakhir, ISIS juga dilaporkan telah banyak mengeksekusi mati anak-anak.***