PR BEKASI - Halyna dan Valeriy, pasangan Ukraina berusia 60-an, pernah dievakuasi dari rumah mereka di dekat Kota Chernobyl ketika sebuah reaktor meledak pada 1986, memicu kecelakaan nuklir terburuk di dunia.
Sekarang mereka seolah harus kembali berhadapan dengan kekhawatiran masa lalu mereka, usai pasukan Rusia menyerang daerah rumah mereka di dekat Chernihiv di Ukraina Utara yang memiliki fasilitas nuklir.
Valeriy mengatakan instalasi di fasilitas nuklir berada sekitar 80 km barat Chernihiv, kini terlindungi dengan baik, tetapi jika pasukan Rusia menyerang bisa ada "bencana besar."
Baca Juga: Dorce Gamalama Dikabarkan Punya Utang, Keponakan Persoalkan Aset yang Dipegang Anak Angkat
"Kemudian radiasi akan menyebar ke seluruh Eropa," kata pasangan tersebut.
Keduanya berusaha untuk tetap tenang meskipun peperangan berkecamuk di sekitar mereka. Halyna pun berharap bahwa mereka bisa kembali dievakuasi.
“Kami bersyukur jika kami harus dievakuasi lagi," kata Halyna kepada Reuters saat wawancara Zoom dari rumah mereka.
Baca Juga: Catat, 4 Lokasi Taman Satwa di Jawa Barat jelang Liburan, Lengkap dengan Harga Tiket
Pasangan itu menolak untuk memberikan nama keluarga atau lokasi persisnya, karena khawatir hal itu akan membahayakan mereka.