Dalam penelitian juga menyebutkan mereka menemukan bahwa orang dengan golongan darah O 9-18 persen lebih kecil kemungkinannya untuk terpapar virus corona dibandingkan dengan golongan darah lain.
Baca Juga: Harga Tiket Masuk Objek Wisata di Bandung Barat Naik, Aa Umbara Sutisna: Tiket Tak Terlalu Mahal
Golongan darah ditentukan oleh molekul gula tertentu yang ditambahkan ke protein atau lipid pada sel darah kita dan jenis sel lainnya.
Orang dengan tipe darah A membawa apa yang disebut antigen gula, mereka yang memiliki tipe darah B memiliki antigen B dan orang dengan darah tipe O tidak memilikinya.
Sejalan dengan itu, sistem kekebalan orang dengan tipe darah A mengembangkan antibodi untuk antigen B, orang dengan raha tipe B memiliki antibodi untuk antigen A, namun orang golongan darah O memiliki antibodi untuk keduanya.
Baca Juga: Pelaksanaan Akad Nikah Bisa Digelar di Luar KUA, Catat Syaratnya
“Protein lonjakan telah menghasilkan berton-ton gula, dan virus ini meminjam enzim inang untuk menyatukan gula-gula itu,” demikian bunyi keterangan laporan penelitian tersebut.***