Network
PR BEKASI - Tragedi mengerikan terjadi di perairan Laut China Selatan saat badai menerjang beberapa waktu lalu.
Dilaporkan bahwa sebuah kapal terbelah menjadi dua saat badai menerjang Laut China Selatan.
Saat ini layanan darurat di Laut China Selatan mencoba melakukan evakuasi dan menyelamatkan awak kapal yang ada.
Melansir Express pada Minggu, 3 Juli 2022, puluhan pekerja di atas kapal pendukung industri dikhawirkan tewas dalam insiden tersebut.
Baca Juga: One Piece 1054: Diprediksi Bakal Muncul di Wano Sebagai Aliansi Luffy, Seberapa Kuat God Enel?
Pesawat dan helikopter segera diterjunkan untuk memantau kondisi dan melakukan pencarian terhadap korban.
Sebanyak dua pesawat sayap dan empat helikopter diterjunkan pejabat Hong Kong untuk proses penyelamatan.
Dari 30 orang yang ada di kapal terbelah tersebut, baru ada tiga orang yang ditemukan dalam kondisi selamat.
Posisi kapal saat diterjang badai berada di 160 mil laut (296 kilometer) barat daya Hong Kong.
Sejauh ini, nama kapal yang terbelah tersebut belum diketahui, karena masih dievakuasi.
Namun badai tropis Chaba menyebabkan angin dengan kecepatan 110km/jam (68mph), hingga sulit untuk dinavigasi kru.
Dari kesaksian korban yang selamat, teman-teman mereka yang hilang diperkirakan telah hanyut, sebelum helikopter datang.
Badai Chaba ini tak hanya menerjang lautan saja, sejumlah bisnis yang ada di darat terpaksa harus ditutup.***
