Zhang menyatakan bahwa para kompetitor kemungkinan akan mengalahkan perusahaannya dalam lomba untuk memproduksi vaksin paling pertama. Namun, ditegaskan Zhang bahwa itu bukan prioritasnya.
Baca Juga: Mirip N95, Masker USB Buatan Israel Diklaim Bisa Bunuh Virus Corona
"Ini soal siapa yang bisa menghasilkan kuantitas. Siapa yang bisa mendapatkan hasil bagus dan membuat produk berkualitas tinggi dan efektif. Itu yang terpenting. Menjadi pertama tidak berarti apa-apa," tutur Zhang yang menargetkan perusahaannya memiliki 10 jalur produksi dan memproduksi 500 juta dosis setiap tahun.***