Berkenaan dengan itu, Geng Shuang menyatakan sikap Beijing untuk mendesak Israel untuk segera menghentikan tindakan tersebut.
Selain itu Shuang juga menegaskan terhadap Israel bahwa status quo sejarah tempat suci keagamaan di Yerusalem harus dihormati.
"Soal tempat-tempat suci keagamaan, Israel harus menghentikan provokasinya, menjamin hak beribadah umat Muslim, menegakkan perdamaian dan ketenangan tempat-tempat suci keagamaan, dan menghormati perwalian Yordania," ujar Geng Shuang dilansir Patriot Bekasi dari Palestine Chronicle Minggu, 28 Mei 2023.
Diketahui, pernyataan Geng Shuang muncul saat pemerintah Israel menyetujui anggaran negara yang diusulkan untuk 2023-2024, yang mengalokasikan sekitar 3,5 miliar shekel Israel ($941 juta) untuk proyek pemukiman ilegal dan peningkatan infrastruktur di wilayah Palestina.***