Network
PATRIOT BEKASI - Menteri Luar Negeri Jerman Annalena Baerbock pada Minggu, 16 Juli 2023, membahas kemungkinan perang antara Ukraina dan Rusia berakhir.
Menurut Annalena Baerbock, kemungkinan negosiasi diakhirnya perang Ukraina dengan Presiden Rusia Vladimir Putin ini tidak akan terjadi dalam waktu dekat.
Selain itu, dia juga menyebutkan tidak ada dasar untuk terjadinya negosiasi di antara keduanya.
Baca Juga: Twitter Lagi-Lagi Down, Sudah Dua Kali dalam Sebulan?
"Saya berharap kita bisa bernegosiasi. Tapi saat ini bukan (tentang) apa yang Anda inginkan, tapi saat ini tentang menghadapi kenyataan,” katanya menurut penyiar Deutsche Welle (DW).
Dia juga berpendapat bahwa sudah ada banyak upaya yang dilakukan untuk bernegosiasi dengan Vladimir Putin menjelang invasi.
“Tanggapannya adalah 100.000 tentara masuk,” tambah dia, dikutip Patriot Bekasi dari Al Arabiya.
Baca Juga: Jadi Buronan Usai Habisi Istri dan Anak Sendiri, Pelaku Pembunuhan Ini Akhirnya Ditangkap di Brazil
Dia menekankan bahwa Jerman “harus belajar dengan cara yang brutal, terutama yang berkaitan dengan perang agresi Rusia, bahwa ketergantungan sepihak membuat kita rentan dan rentan.
Seraya menambahkan bahwa Jerman harus melindungi ketahanan maupun keamanan sendiri.
Serta mengurangi ketergantungan yang berpotensi mengancam Jerman dalam keinginan negara untuk tetap menjaga perdamaian dan kebebasan.
Menlu Jerman menekankan bahwa jawaban atas konflik Rusia-Ukraina terletak pada Kyiv memenangkan kembali tanah dan perdamaiannya.
“Itu hanya akan berhasil jika perang agresi Rusia yang brutal ini dihentikan, jika tentara Rusia meninggalkan Ukraina dan serangan setiap malam oleh drone, rudal, bom di Ukraina ini berhenti,” katanya.***
