Kegembiraan Warga Palestina Sambut Tahanan yang Dibebaskan Israel: Kami Lebih Kuat dari Mereka

- 25 November 2023, 07:57 WIB
Salah satu tahanan Palestina yang dibebaskan Israel, Aseel Munir.
Salah satu tahanan Palestina yang dibebaskan Israel, Aseel Munir. /YouTube/Al Jazeera/

PATRIOT BEKASI - Raut kegembiraan muncul dalam wajah-wajah keluarga Palestina yang menyambut kepulangan tahanan Israel, yang akhirnya dibebaskan sebagai perjanjian gencatan senjata.

Sebagaimana diberitakan, penjajah Israel akhirnya membebaskan 39 perempuan dan anak-anak Palestina yang mereka tahan sesuai dengan perjanjian gencatan senjata dengan Gerakan Perlawanan Islam (Hamas).

Salah satu tahanan yang dibebaskan, Aseel Munir (23 tahun) mengungkapkan kegembiraannya atas pembebasannya, dengan mengatakan, “Kami lebih kuat dari mereka,” mengacu pada Israel.

Dia mengatakan bahwa situasi di dalam penjara Israel sangat buruk, setelah administrasi penjara mencabut peralatan listrik dan mencegah mereka meninggalkan sel.

Baca Juga: Warga Gaza Berbondong-bondong Pulang ke Utara, Tentara Israel Tembak 2 Orang Palestina hingga Tewas

Ibu dari tahanan yang dibebaskan, Aseel, tidak dapat menahan kegembiraannya hingga akhirnya pingsan. Aseel menyatakan bahwa sang ibu tidak dapat menemuinya selama dia dipenjara.

Sementara itu, tahanan yang lain yakni Sarah Abdullah, langsung sujud syukur begitu kakinya menyentuh tanah di sekitar rumahnya di Nablus di Tepi Barat.

Dia bersujud syukur kepada Tuhan setelah dijatuhi hukuman delapan tahun penjara, dan menyatakan rasa bangganya pada Hamas.

“Saya bangga dengan gerakan Hamas, dan saya sangat mencintai Gaza, dan saya bangga dengan Yahya Al-Sinwar dan Muhammad Al-Deif karena merekalah satu-satunya yang mendukung kami,” katanya.

Baca Juga: Tiongkok Dilanda Penyakit Pneumonia, Ribuan Anak-Anak Dirawat

Sedangkan tahanan lain yang dibebaskan, yakni Malak Salman, keluarganya di Yerussalem menyambut dia dengan penuh kegembiraan.

Kerabat serta teman berkumpul untuk memberi selamat atas pembebasannya.

Kegembiraan para tahanan yang dibebaskan, pria dan wanita, keluarga mereka, dan masyarakat Palestina secara umum tetap terasa meskipun tindakan keamanan telah diambil oleh Israel sejak pagi untuk mencegah perayaan yang diharapkan.

Zionis Israel menembakkan bom api dan gas ke ratusan warga Palestina yang berkumpul di depan Penjara Ofer menunggu pembebasan tahanan Palestina, yang mengakibatkan dua anak Palestina terluka.

Tidak hanya itu, mereka juga menyerang jurnalis dan keluarga tahanan yang dijadwalkan akan dibebaskan.

***

 

Editor: M Hafni Ali


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah