Diduga Gegara Pakai Keffiyeh, Tiga Mahasiswa Palestina Jadi Korban Penembakan di AS

- 27 November 2023, 05:14 WIB
Ilustrasi, tiga mahasiswa Palestina menjadi korban dalam insiden penembakan di AS.
Ilustrasi, tiga mahasiswa Palestina menjadi korban dalam insiden penembakan di AS. /PIXABAY/

Dia pun meminta agar dilakukan penyelidikan penuh untuk mengetahui detail dari kejadian itu.

Di sisi lain, Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR) mengutuk serangan tersebut dan menyebutnya sebagai contoh lain dari kebencian yang berubah menjadi kekerasan.

“Ini adalah pengingat bahwa Islamofobia dan anti-Palestina merupakan ancaman nyata dan serius,” tutur Nihad Awad, Direktur Eksekutif Nasional CAIR.

“Kami mendesak penegak hukum untuk menyelidiki serangan ini sebagai kejahatan rasial dan membawa pelakunya ke pengadilan," sambungnya, sebagaimana dikutip Patriot Bekasi dari Al Arabiya.

Penembakan tersebut juga memicu kemarahan dan ketakutan di kalangan masyarakat Palestina di Vermont.

Komunitas Palestina Amerika di Vermont mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka sangat sedih dan marah atas serangan ini.

“Kami berdiri dalam solidaritas dengan para korban dan keluarga mereka, dan mendesak semua orang untuk berbicara menentang kebencian dan kekerasan," katanya.

Sementara itu, Komite Anti Diskriminasi Amerika - Arab menyatakan dugaan alasan mereka menjaid sasaran penembakan, yakni lantaran orang Arab.

"Ketiga korban memakai Keffiyeh dan berbicara bahasa Arab. Seorang pria berteriak dan melecehkan para korban," ujarnya.

***

Halaman:

Editor: M Hafni Ali

Sumber: Al Arabiya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x