Menurut laporan, Cherrise membutuhkan tiga transfusi darah dan operasi darurat beberapa saat setelah bangun.
"Segalanya tampak sah dan saya tidak sabar untuk menyingkirkan payudara kendor saya setelah menyusui," katanya.
Baca Juga: Masuki Musim Pancaroba, BNPB Minta Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem
Cherrise mengataka awalnya ia ingin menghilangkan lemak pada payudaranya dan tampak kencang seperti sebelum menyusui. Ia dikabarkan sudah memiliki dua orang anak.
Ia menyatakan sempat berkonsultasi dengan dokter yang menangani operasi. Usai konsultasi, ia setuju dengan keputusan tersebut.
"Namun, saya tidak berpikir itu akan menjadi implan payudara," tuturnya.
Baca Juga: Tahun 2021, Bekasi Akan Punya Pelabuhan Baru Terpadu
Dia segera dilarikan ke perawatan intensif untuk tiga transfusi darah setelah operasi tersebut. Dokter setempat memberi tahu bahwa tubuhnya menolak implan di payudaranya.
Dokter memasang strip kecil seperti plester di atasnya untuk menutupi pendarahan. Pendarahan tersebut dikatakan normal oleh dokter sebagai bentuk tubuh yang menolak implan.
"Saya terkejut ketika saya melihat implan yang mereka pasang, ukurannya berbeda untuk payudaranya," ucapnya.