Gawat! Muncul Mutasi Virus Corona Baru yang Menular ke Manusia, Denmark Musnahkan 17 Juta Cerpelai

- 7 November 2020, 10:04 WIB
Mutasi virus corona yang ditularkan dari cerpelai ke manusia di sebuah peternakan bulu di Denmark.
Mutasi virus corona yang ditularkan dari cerpelai ke manusia di sebuah peternakan bulu di Denmark. /AP

Mutasi virus corona terkait dengan peternakan cerpelai.Penutupan regional dilakukan sehari setelah pemerintah memerintahkan pemusnahan semua cerpelai yang dibesarkan di peternakan setelah ditemukannya virus yang bermutasi.

Sejauh ini, 12 orang di utara telah didiagnosis dengan bentuk virus baru. Pejabat kesehatan mengatakan mereka belum menunjukkan bentuk penyakit yang lebih serius.

Baca Juga: Bisa Ganggu Aktivitas Jika Dibiarkan, Berikut 5 Langkah Sederhana Atasi Asam Lambung

Kejadian ini tentu memukul negara Denmark, karena mereka adalah produsen bulu cerpelai terbesar di dunia, dengna omset sekitar 1,1 miliar euro per tahun.

Sekarang mereka telah memulai proyek pemusnahan besar-besaran, sekitar 17 juta cerpelai yang berada di 1,500 peternakan jadi targetnya.

Dampaknya industri bulu cerpelai yang mempekerjakan 2,500 orang tersebut bisa jadi di-PHK karena pemerintah Denmark tidak punya pilihan lain selain memusnahkannya.

Baca Juga: Politikus PKS Ini Minta Pemerintah Jamin Keselamatan dan Keamanan Habib Rizieq Shihab, Mengapa?

Ilmuwan dari ISS menegaskan bahwa strain baru virus corona yang bermutasi ini dapat mengancam keefektifan vaksin corona di masa depan. 

"Kita mungkin tidak akan kebal terhadap versi mutasi virus corona yang baru tersebut," ucapnya.

Saat ditanya apakah ini merupakan awal dari babak baru Covid-19 yang mengerikan, di mana virus tersebut membuktikan bahwa virus corona dapat bermutasi menjadi berbagai bentuk baru?

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah