PIKIRAN RAKYAT - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, telah menetapkan Dr. Ir. Setiawan Wangsaatmaja Dipl. SE, M.Eng sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat.
Dikutip dari situs Antara oleh pikiranrakyat-bekasi.com pelantikan Sekda tersebut akan dilaksanakan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada Jumat, 14 Februari 2020, di Gedung Sate, Bandung.
Pria yang akrab disapa Kang Emil ini memberi ucapan selamat kepada Setiawan dan berharap bahwa pejabat sekda yang baru dapat loyal terhadap Jawa Barat, mengenal Jawa Barat dengan baik, dan mampu meningkatkan sinergitas lingkungan Pemprov Jabar.
Baca Juga: Kecam Tindak Kekerasan Guru di SMAN Kota Bekasi, Disdik Jabar: Guru Harus Ngeunaheun Bagi Siswa
Penunjukkan Sekda Jabar memiliki dasar hukum Keputusan Presiden Nomor 31/TPA tahun 2020 tentang pengangkatan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.
“Surat keputusan Presidennya sudah ada, dan dalam surat keputusan tersebut, saya selaku Gubernur Jawa Barat diminta melaksanakan pelantikan kepada Sekda terpilih dalam waktu secepatnya,” ujar Kang Emil.
Setiawan merupakan sosok yang tidak asing di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Baca Juga: Erupsi Gunung Merapi, BPPTKG Ajak Warga Tetap Tenang
Setiawan sempat menjabat sebagai Kepala Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD), lalu diangkat sebagai Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) pada April 2013.
Lulusan S3 ITB Jurusan Teknik Lingkungan itu juga hingga saat ini merupakan salah satu dari Komisaris PT. Bhanda Ghara Reksa (Persero), sebuah perseroan milik negara (BUMN) yang bergerak di bidang logistik dan rantai suplai.
Dirinya terpilih melalui proses open bidding dan bersaing dengan Dedi Taufik Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat dan Yerri Yanuar Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jawa Barat.
Baca Juga: Antisipasi Dampak Virus Corona, Pemerintah Berikan Tarif Murah untuk Destinasi Bali dan Manado
Mantan Wali Kota Bandung ini mengungkapkan bahwa jabatan Sekda Jabar merupakan jabatan yang berat karena harus mengurusi hampir 50 juta manusia yang sifat dan tingkah lakunya bermacam-macam.
Dia juga mengatakan bahwa dirinya butuh seorang Sekda yang tidak tertarik dengan urusan perpolitikan dan dapat mengakselerasi visinya, yaitu Jabar Juara.
Sebelumnya, Kang Emil melantik Daud Achmad sebagai penjabat sementara (Pjs) Sekda Jabar untuk menggantikan Iwa Karniwa yang ditetapkan sebagai tersangka kasus gratifikasi Meikarta oleh KPK.
Kepada Daud, Kang Emil memberi nasihat bahwa dirinya jangan sampai tidak menjaga integritas, jangan ingin dilayani karena statusnya sebagai pejabat, dan terus menjaga profesionalisme.***