PIKIRAN RAKYAT - Kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur kembali terjadi. Kali ini, peristiwa tersebut terjadi di Kampung Pasir Talaga, RT 2/RW 5 Desa Cicadas, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.
Pelaku pencabulan oleh anak yang masih berusia 13 tahun ini adalah ayah tirinya sendiri. Mengetahui hal tersebut, warga yang mengetahui peristiwa itu langsung menghujani pelaku dengan pukulan.
Diketahui peristiwa itu dilakukan oleh AA (40). Dari informasi yang dihimpun, AA diduga tega mencabuli anak tirinya karena tidak kuat menahan hawa nafsu setelah ditinggalkan istrinya menjadi tenaga kerja wanita (TKW) di Arab Saudi.
Kepada awak media, Camat Cisolok Kurnia Lismana mengatakan, AA mencabuli anak tirinya pada malam hari sekitar pukul 23.00 WIB saat korban tengah tidur pulas.
Baca Juga: Jangan Lewatkan 10 Manfaat Minum Air Putih Saat Perut Kosong Terutama pada Pagi Hari
“Kejadinnya dilakukan di rumahnya pada malam hari. Korban ini kan tinggal dengan ayah tirinya bersama adiknya yang berusia sekitar lima tahun. Kesempatan tersebut digunakan pelaku untuk melampiaskan hasrat birahinya,” ujarnya pada Kamis, 27 Februari 2020.
Seperti diberitakan sebelumnya oleh Mantra Sukabumi, Kurnia mengatakan aksi bejat AA pertama kali diketahui warga ketika korban menceritakan perbuatan AA kepada tetangganya.
Seketika warga yang mendengar cerita itu langsung mencari AA hingga AA sempat jadi bulan-bulanan masa.
“Beruntung pihak kepolisian datang cepat. Ya, kalau tidak segera dibawa polisi, pelaku bisa tewas diamuk warga yang terpancing amarahnya,” jelasnya.
Baca Juga: DPR Wacanakan Pembatasan Sepeda Motor, Ratusan Ojol Gelar Demonstrasi di DPR
Sementara itu, saat dihubungi melalui aplikasi pesan WhatsApp, Kasubag Humas Polres Sukabumi, Ipda Aah Saepul Rohman membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Pelaku saat ini, tengah ditangani Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Sukabumi. Karena sebelumnya, kami amankan pelaku dari amukan warga dan langsung membawa dia ke Mapolres Sukabumi untuk diproses,” katanya mengakhiri.
Dalam video yang tersebar di media sosal, pelaku digiring warga dengan bagian tubuh diikat bak hewan yang akan disembelih.
Setelah itu, pelaku dibawa ke dalam mobil untuk diamankan ke Mapolres Sukabumi.***