PIKIRAN RAKYAT - Implementasi penyaluran bantuan sosial (bansos) yang tidak tepat sasaran membuat persepsi publik terkait kebijakan bantuan tersebut berubah dari positif menjadi negatif.
Sejak adanya pendistribusian bansos ke beberapa wilayah di Indonesia, banyak masyarakat yang mengeluhkan bahwa bansos yang diberikan pemerintah tidak tepat sasaran.
Bahkan, masih banyak masyarakat yang terkena dampak pandemi corona belum menerima bantuan tersebut. Hingga kini polemik tersebut masih menjadi perhatian publik.
Baca Juga: Bom Truk Meledak di Kawasan Penduduk Afghanistan, 5 Orang Tewas
Merespon kondisi tersebut, kini Pemerintah Kota Bandung telah menyediakan layanan online bagi warga yang ingin mengetahui status bantuan sosial (bansos) dampak Virus Corona atau COVID-19.
Untuk mengetahui status penerima bansos, masyarakat hanya tinggal memasukkan Nomor Indentitas Kependudukan (NIK) di situs https://jps.bandung.go.id/.
Di halaman awal masukan NIK ke dalam kolom yang sudah disediakan kemudian tekan Cari.
Baca Juga: Tradisi Tembakan Meriam Sebagai Tanda Berbuka Puasa di Mesir
Kepala Dinas Sosial dan Penanganan Kemiskinan (Dinsosnangkis) Kota Bandung Tono Rusdiantono mengatakan, jika termasuk dalam warga yang berhak memperoleh bantuan dan terdata, akan langsung muncul nama, alamat, jenis bantuan yang diterima, serta status penyalurannya.
"Hari ini sudah bisa diakses. Warga bisa dengan mudah mengetahui status bantuannya melalui situs tersebut," ujar Tono seperti dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari situs resmi Humas Kota Bandung.
Tono mengungkapkan situs tersebut sengaja dibuat agar warga tidak perlu lagi mendatangi kelurahan, kecamatan, atau bahkan kantor Dinsosangkis.
Baca Juga: Internasional Longgarkan Kebijakan Pembatasan Sosial, Harga Minyak Dunia Kembali Naik
Tak hanya itu, dengan mengakses situs tersebut, masyarakat juga akan mengetahui bantuan yang bakal diterimanya.
"Masukkan NIK, jika terdata maka kita bisa mengetahui bantuan yang bakal diterima. Apakah itu bantuan perluasan, pemerintah pusat, provinsi atau dari APBD Kota Bandung," ujarnya.
Lebih lanjut Tono menambahkan pihaknya akan terus menyempurnakan situs tersebut. Sehingga masyarakat akan semakin mudah memperoleh layanan.
Baca Juga: Tolak Permintaan AS Soal Virus Corona, Tiongkok: Sampel Telah Dihancurkan demi Keamanan Bersama
"Tujuannya untuk mempermudah warga mengetahui status bantuan. Tidak perlu mengunduh di Playstore. Tinggal kunjungi situsnya saja," kata Tono.
Jika masyarakat mengalami permasalahan saat mengakses situs, atau ingin bertanya terkait bansos yang diberikan pemerintah, masyarakat dapat langsung menghubungi kontak yang ada di situs tersebut.
Masyarakat dapat menghubungi melalui saluran telepone dengan nomor 112 atau 119, selain itu dapat juga menghubungi melalui email bandungcommandcenter@gmail.com.***